From Zero to Hero, 4 Pemain Ini Tampil Memukau di Piala Dunia
inyourpocket.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Piala Dunia 2018 telah mencapai babak 16 besar. Nama-nama tenar seperti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo masih menjadi perbincangan. Namun yang menarik adalah bersinarnya pemain-pemain, yang sebelumnya sempat meredup bersama klubnya.
Para pemain ini sepertinya sangat terpacu untuk memberikan yang terbaik bagi negerinya. Mereka juga berlomba-lomba untuk menarik perhatian klub-klub besar Eropa. Berikut empat pemain tersebut.
1. Shaqiri dari Swiss
Mirror.co.ukSebelum tampil di Piala Dunia 2018, Xherdan Shaqiri dikritik karena penampilannya yang menurun. Hal tersebut lantaran tim yang dibelanya, Stoke City terdegradasi dari Premier League. Dari 38 pertandingan musim lalu, bintang berusia 26 tahun ini hanya menyumbang delapan gol.
Namun, semuanya berubah saat Swiss mampu menembus babak 16 besar Piala Dunia. Capaian tersebut tak lepas dari apiknya penampilan Shaqiri selama babak penyisihan. Dari tiga laga, pemain berdarah Kosovo ini menyumbang satu gol dan satu assist.
Selanjutnya, Shaqiri harus membuktikan diri saat Swiss menghadapi Swedia di babak 16 besar. Jika tampil apik, ia akan menjadi incaran klub-klub besar top Eropa.
2. Tembok Korea Selatan, Cho Hyun-Woo
Thefinalball,comKorea Selatan menjadi batu sandungan bagi juara bertahan Jerman. Mereka mampu menumbangkan Der Panzer dengan skor 2-0 dan memulangkan Jerman dari Rusia. Capaian tersebut berkat gemilangnya penampilan kiper Cho Hyun-Woo di bawah mistar gawang.
Ia berkali-kali menggagalkan peluang yang dimiliki para penyerang Jerman. Bahkan, pemain berusia 26 tahun ini dinobatkan sebagai man of the match.
Editor’s picks
Sebelum digelarnya Piala Dunia 2018, hanya sedikit yang tahu bagaimana sepak terjang Cho. Bahkan data di Soccerway menunjukan penampilannya sangat buruk saat memperkuat Deguk FC.
Ia mengalami 26 kebobolan dari 14 laga. Daeguk bahkan menempati posisi terakhir di klasemen Liga Korea.
3. Guelermo Ochoa
zimbioKiper Meksiko Guelermo Ochoa tampil luar biasa pada Piala Dunia 2018 kali ini. Ia sukses mengantar negaranya melaju ke babak 16 besar. Bahkan dalam catatan FIFA, pemain berusia 32 tahun tersebut menjadi kiper dengan penyelamatan terbanyak, yakni 17 penyelamatan.
Meski bermain di Eropa, nama Ochoa jarang kita dengar. Pasalanya, ia lebih sering berkarir di klub-klub medioker seperti Granada dan Malaga. Klub terakhrinya adalah Standard Liege yang membelinya seharga 3 Juta euro atau setara Rp 50 miliar.
Pada musim lalu, ia bahkan kebobolan 48 gol dari 38 laga di Liga Belgia. Itu artinya, ia selalu kebobolan di setiap laga yang dimainkan.
4. Yerry Mina
Ghanasoccernet.comYerry Mina menjadi pahlawan kemenangan Kolombia saat menumbangkan Senegal di laga terakhir babak penyisihan grup. Gol tunggalnya mengantar La Tricolor melaju ke babak fase grup. Meski bermain sebagai seorang bek, Mina telah menyumbangkan dua gol bagi Kolombia.
Sebelum bermain di Piala Dunia, Mina jarang mendapatkan kesempatan tampil di Barcelona. Pada musim lalu, ia hanya diturunkan sebanyak lima kali. Pemain bernomer punggung 13 ini gagal bersaing dengan nama-nama seperti Gerrard Pique dan Samuel Umtiti.
Dengan penampilan yang terus menunjukan peningkatan, musim depan Mina harusnya mampu menembus skuat inti Blaugrana.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
