PSS Sleman vs Semen Padang: Ulangan Final Liga 2 2018

Kedua tim sama-sama tim promosi di Liga 1 2019

Jakarta, IDN Times - Pekan kedua Shopee Liga 1 2019 pada Sabtu (25/5) malam nanti akan mempertemukan dua tim promosi yang alami nasib berbeda pada pekan perdana. Sang tuan rumah, PSS Sleman, sukses petik poin penuh di laga perdana usai mengalahkan juara Piala Presiden 2019, Arema FC, dengan skor meyakinkan, 3-1.

Sementara sang tamu, Semen Padang, bertandang ke Sleman dengan bekal kurang baik usai tunduk 1-0 di markas PSM Makassar. Maka dari itu, pertemuan kedua tim promosi ini di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta malam nanti, akan jadi ajang menarik menanti kiprah kedua tim promosi?

Lalu, bagaimana persiapan dan trivia menarik antara dua tim promosi ini?

1. Ulangan final Liga 2 2018

PSS Sleman vs Semen Padang: Ulangan Final Liga 2 2018Twitter/@S1H_Slemania

Pertemuan keduanya di Liga 1 2019 nanti adalah pertemuan perdana setelah bertarung di partai final Liga 2 2018 lalu. Bertempat di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, kala itu anak-anak Super Elang Jawa mampu menundukkan Kabau Sirah dengan skor 2-0.

Kala itu juga, PSS masih diperkuat penyerang veteran, Cristian Gonzales, dan pemain sayap pinjaman dari Borneo FC, Rifal Lastori. Kini, materi kedua tim sudah banyak berubah, dan yang paling mencolok tentu saja karena keduanya sama-sama sudah diperkuat para pemain asing baru.

Baca Juga: Jungkalkan Semen Padang, PSM Awali Liga 1 dengan Mulus

2. PSS diunggulkan, tapi sedikit sial

PSS Sleman vs Semen Padang: Ulangan Final Liga 2 2018ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/pras.

PSS Sleman sendiri memang diunggulkan di laga ini, terutama setelah penampilan impresif mereka di laga kontra Arema FC. Di laga melawan Semen Padang, Brian Ferreira dan kolega punya modal tren performa yang sedang baik untuk jadi bekal menjungkalkan Irsyad Maulana dan kawan-kawan.

Tapi, permasalahan muncul karena hal non-teknis. Buntut dari kericuhan yang terjadi di laga kontra Arema FC, Komdis PSSI sendiri menghukum penutupan tribun selatan di Stadion Maguwoharjo yang mana artinya membuat militansi Slemania dan BCS (Brigata Curva Sud) dalam mendukung PSS sedikit berkurang.

Ini yang bisa jadi faktor non-teknis menurunnya performa PSS, mengingat suporter Sleman terkenal sebagai salah satu suporter terbaik di Indonesia bahkan di Asia.

3. Semen Padang sudah paham permainan PSS

PSS Sleman vs Semen Padang: Ulangan Final Liga 2 2018Liga-Indonesia.id

Di kubu tim tamu, pelatih Syafrianto Rusli mengaku bahwa ia dan timnya sudah sangat siap memberi kesulitan bagi tuan rumah. Apalagi, ujar Rusli, ia sudah mengantongi bekal untuk mengalahkan PSS di kandangnya sendiri.

"Saya sudah paham karakter permainan Seto (Nurdiantoro, pelatih PSS Sleman), karena kami berada di kursus lisensi kepelatihan yang sama kala itu. Jadi ya, target kami tentu sanggup curi poin di sini," ujar Rusli pada sesi konferensi pers sebelum laga.

Memang, walau kalah di kandang PSM, Kabau Sirah sejatinya tak tampil melempem. Kendati dikurung oleh Wiljan Pluim dan kolega, nyatanya, Semen Padang mampu tampil disiplin dan sangat kuat di lini pertahanan, kendati akhirnya harus bobol oleh gol sundulan Zulham Zamrun.

Baca Juga: Buntut Kerusuhan di Pembukaan Liga 1, Komdis Hukum PSS dan Arema FC

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya