Sederet Ucapan Nge-Hits Edy Rahmayadi yang Abadi di Ingatan Publik

Komentar tentang wartawan adalah yang terbaru

Jakarta, IDN Times - Memimpin sejak Juli 2016, Edy Rahmayadi membuktikan dirinya punya 'prestasi' yang akan selalu dikenang publik. Bila Nurdin Halid diingat karena tidak mau turun dari jabatan Ketua Umum PSSI ketika dipenjara, Edy Rahmayadi melakukan hal yang berbeda.

Sepanjang masa kepemimpinannya yang baru masuki tahun kedua, pria yang juga menjabat sebagai Gubernur Sumatera Utara (Sumut) ini sering sekali mengucapkan pernyataan kontroversial dan tak jarang, beberapa di antaranya menjadi viral karena menggelikan bagi wargamaya.

1. Nasionalisme Evan Dimas dan Ilham Udin Armaiyn

Sederet Ucapan Nge-Hits Edy Rahmayadi yang Abadi di Ingatan PublikTwitter @RahmayadiEdy

Ini sempat jadi polemik bola panas di awal musim Liga Super Malaysia tahun ini. Padahal, di dunia sepakbola profesional, perpindahan pemain dari antar-negara adalah sah-sah belaka. Tapi, tidak bagi Edy Rahmayadi.

"Siapa mereka (Selangor FA)? Seenaknya saja mengontrak-ngontrak. Kalau mata duitan, ya repot juga kita, tidak ada jiwa nasionalisme. Nanti akan saya kumpulkan," ujar Edy kala itu menyikapi kontrak Evan Dimas dan Ilham Udin Armaiyn bersama Selangor FA.

2. Ngambek kepada wartawan Tirto.id

Sederet Ucapan Nge-Hits Edy Rahmayadi yang Abadi di Ingatan PublikTwitter @RahmayadiEdy

Walau datang dari latar belakang militer, Edy Rahmayadi nyatanya tak canggung bersikap ngambek kepada media. Dan hal ini ditunjukkan Edy kepada wartawan Tirto.id ketika dirinya ditanya terkait banyaknya kasus kematian suporter di sepakbola Indonesia

"Tanggapannya, saya mau mundur saja jadi Ketua Umum PSSI! Kamu (saja yang) jadi Ketua PSSI, semoga tidak ada yang tewas, deh," rajuk Edy kala itu, 13 Oktober 2017.

3. Edy dan komentarnya di Kompas TV

Sederet Ucapan Nge-Hits Edy Rahmayadi yang Abadi di Ingatan PublikANTARA FOTO/Reno Esnir

Ketika publik sepakbola Tanah Air berduka karena kasus meninggalnya Haringga Sirla, suporter Persija yang dikeroyok Bobotoh Persib, Edy Rahmayadi muncul ke permukaan dengan pernyataan khas dirinya.

Diwawancarai secara live oleh Aiman Witjaksono dari Kompas TV, Edy Rahmayadi marah ketika Aiman menanyakan apakah statusnya sebagai Gubernur Sumut membuatnya sulit fokus sebagai Ketua Umum PSSI. Dengan ketus, Edy menjawab, "Apa urusan Anda menanyakan hal itu? Bukan hak Anda juga bertanya seperti itu," jawab Edy.

4. Coach itu pelatih

Sederet Ucapan Nge-Hits Edy Rahmayadi yang Abadi di Ingatan PublikANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/pras.

Ini salah satu komentar yang banyak menyita perhatian wargamaya dari Ketua Umum PSSI kesayangan kita ini. Selepas Asian Games 2018, publik diresahkan dengan polemik kontrak baru Luis Milla dengan timnas Indonesia.

Ditanya wartawan terkait status kontrak Milla, Edy menjawab, "Luis Milla sedang pendalaman. Kalau ada coach, coach itu pelatih, dia ada masa-masa pendalaman ilmu," ujar Edy yang sontak komentarnya jadi lelucon daring.

5. Wartawan harus baik

Sederet Ucapan Nge-Hits Edy Rahmayadi yang Abadi di Ingatan Publikinstagram.com/edy_rahmayadi

Ini puncak kehebatan Edy Rahmayadi dalam mengeluarkan pernyataan yang nge-hits kepada media. Komentar yang sedang viral di linimasa daring ini dikeluarkan oleh Edy Rahmayadi menanggapi kegagalan timnas Indonesia di Piala AFF 2018.

Ditanya wartawan terkait apa upaya evaluasi PSSI terkait kegagalan timnas, Edy justru merespons dengan jawaban ajaib. "Wartawan-nya yang harus baik. Kalau wartawan baik, timnas-nya akan baik," ujar Edy.

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya