5 Pemain Top yang Pernah Membela FC Twente Sedekade Terakhir
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bukan lagi rahasia umum jika dominasi Eredivisie Belanda merupakan milik tiga tim elite, yakni Ajax Amsterdam, PSV Eindhoven, dan Feyenoord Rotterdam. Tim-tim tersebut selalu bergantian mendominasi di Eredivisie.
FC Twente menjadi tim terakhir yang berhasil menjadi juara Eredivisie di luar dominasi tiga klub tersebut. Masa itu terjadi pada 2010/2011, ketika tim berlogo kuda ini dilatih Steve McClaren.
Twente memang digolongkan sebagai tim biasa di Belanda. Akan tetapi, beberapa pemain hebat justru pernah bermain di tim ini, setidaknya dalam sedekade terakhir.
1. Luuk de Jong
Sebelum dikenal publik karena menjadi bagian dari tim Barcelona dan Sevilla, Luuk de Jong pernah berseragam FC Twente. Ia menjadi bagian dari tim FC Twente selama 3 musim, tepatnya pada 2009—2012.
Selama berseragam FC Twente, Luuk de Jong mampu tampil sangat impresif dan menjadi salah satu tumpuan FC Twente ketika juara Eredivisie 2010/2011. Pada musim tersebut, De Jong mencetak 12 gol dan 12 assist dari 32 pertandingan. Secara keseluruhan, ia Jong mencetak 59 gol dan 36 assist dari 120 pertandingan untuk Twente.
2. Quincy Promes
Quincy Promes merupakan salah satu produk akademi FC Twente yang berkualitas. Promes berada di tim akademi FC Twente pada 2009 hingga promosi pada 2013. Akan tetapi, Promes hanya bermain di tim utama selama semusim, tepatnya pada 2013/2014.
Pada musim tersebut, Promes mampu tampil gemilang dengan torehan 11 gol dan 8 assist dari 31 pertandingan sebagai seorang winger kiri. Oleh karena itu, ia sempat dikabarkan akan pindah ke klub besar. Akan tetapi, Promes lebih memilih untuk pindah ke Spartak Moskow yang bermain di Liga Rusia.
Baca Juga: 5 Pemain Top yang Pernah Membela Brescia dalam Sedekade Terakhir
3. Dusan Tadic
Editor’s picks
Nama selanjutnya ialah kapten Ajax Amsterdam, Dusan Tadic. FC Twente merupakan tim kedua yang dibelanya selama berkarier di Belanda. Kala itu, ia dibeli dari FC Groningen pada Juli 2012 dengan biaya 5,5 juta euro atau setara dengan Rp85 miliar.
Winger berkebangsaan Serbia ini mengabdi selama 2 musim bersama FC Twente. Tadic juga mampu tampil tajam sebagai seorang winger dengan mencatatkan 32 gol dan 36 assist dari 85 pertandingan. Pada jendela transfer musim panas 2014, ia dijual ke Southampton dengan biaya 14 juta euro atau sama dengan Rp218 miliar.
4. Jesus Corona
Tak banyak pesepak bola asal Meksiko yang memilih Belanda sebagai awal jalan kariernya di Eropa. Namun, hal ini tidak berlaku bagi Jesus Corona yang menjadikan FC Twente sebagai jembatan kariernya di Benua Biru.
Jesus Corona merupakan winger penting bagi timnas Meksiko. Ia kini bermain bersama Sevilla. Jika dibandingkan dengan tiga nama sebelumnya, Jesus Corona tidak terlalu mentereng secara torehan gol maupun assist. Ia hanya mampu mencetak 13 gol dan 5 assist dari 51 pertandingan pada 2013—2015.
5. Hakim Ziyech
Tepat sebelum bergabung dan bermain apik bersama Ajax Amsterdam, FC Twente merupakan pelabuhan sementara bagi seorang Hakim Ziyech. Gelandang berkebangsaan Maroko ini bergabung dengan Twente pada 2012 dari SC Heerenveen.
Penampilannya sangatlah menakjubkan ketika membela Twente. Ziyech mencatatkan 34 gol dan 30 assist dari 76 pertandingan dalam 2 musim. Dari situlah bakatnya tercium sebagai salah satu playmaker berkualitas.
Tak hanya lima nama di atas, terdapat beberapa pemain top yang pernah membela FC Twente. Joachim Andersen, Bryan Ruiz, Dedrych Boyata, dan Stevan Berghuis adalah contohnya.
Baca Juga: 5 Pemain Top yang Pernah Membela FC Sochaux dalam Sedekade Terakhir
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.