5 Pemain yang Layak Diambil dari Tim Degradasi Premier League

Ada kiper Timnas Inggris

Burnley, Norwich, dan Watford secara resmi terdegradasi ke divisi Championship untuk 2022/2023. Ketiganya berisiko kehilangan pemain-pemain yang mereka miliki. Hal ini karena dampak ekonomi dari turunnya mereka serta keinginan pemain untuk tetap berkompetisi di kasta tertinggi.

Walaupun secara tim ketiga klub tersebut tampil buruk sepanjang musim, terdapat beberapa talenta yang menonjol dan memiliki bakat istimewa. Beberapa dari mereka bahkan layak untuk bermain di klub besar Inggris maupun Eropa. Inilah lima pemain yang layak diambil dari tim degradasi English Premier League (EPL).

1. Ismaila Sarr

5 Pemain yang Layak Diambil dari Tim Degradasi Premier LeagueAksi Ismaila Sarr melawan Manchester United. (instagram.com/ismaila_sarr_18)

Pertama, ada winger milik Watford, Ismaila Sarr. Pemain berusia 24 tahun ini sebenarnya merupakan pembelian termahal yang pernah dilakukan klub yang bermarkas di Vicarage Road Stadium ini. Ia ditebus dari Stade Rennais dengan mahar 30 juta euro atau setara Rp468 miliar pada 2019.

Pada 2020/2021, Ismaila Sarr tampil luar biasa dengan mencatatkan 13 gol dan 10 assist yang membantu Watford naik kasta ke Premier League. Musim 2021/2022, ia hanya bermain sebanyak 22 laga karena cedera yang menghampirinya.

Beberapa klub sudah menunjukkan ketertarikannya kepada pemain asal Senegal ini. Newcastle United masih menjadi yang terdepan dalam perburuan untuk meminangnya. Selain itu, Liverpool dan AC Milan juga dikaitkan dengannya.

2. Joao Pedro

5 Pemain yang Layak Diambil dari Tim Degradasi Premier LeagueJoao Pedro saat bermain melawan Arsenal. (instagram.com/joaaopedro.oficial)

Pemain lain dari Watford yang juga layak untuk didatangkan adalah Joao Pedro. Klub-klub besar EPL seperti Manchester United dan Arsenal dikabarkan meminatinya. Menurut Daily Mail, Liverpool bersiap untuk menawarnya begitu Sadio Mane hengkang dari Anfield.

Secara statistik gol pada 2021/2022, Joao Pedro tidak terlihat mencolok. Hanya 4 gol yang ia buat dalam 29 pertandingan. Namun, ia tetaplah salah satu talenta berbakat yang masih bisa berkembang lebih jauh. Melansir WhoScored, pemain berkebangsaan Senegal ini tercatat melakukan 2,2 dribel sukses pada setiap pertandingannya.

Baca Juga: 5 Klub Langganan Premier League yang Kini Berjuang di League One

3. Nick Pope

5 Pemain yang Layak Diambil dari Tim Degradasi Premier LeagueNick Pope ketika bersama Timnas Inggris. (instagram.com/npope29)

Walaupun Burnley terdegradasi, Nick Pope masih menjadi salah satu kiper langganan yang dipanggil Timnas Inggris. Pada 2021/2022, ia mencatatkan sembilan clean sheet di EPL. Angka tersebut bahkan lebih banyak ketimbang kompatriotnya di The Three Lions, Jordan Pickford (7).

Dengan kemampuannya sekarang, Nick Pope masih bisa menjadi penjaga gawang untuk tim papan tengah. Ia juga bisa menjadi opsi pelapis yang berkualitas bagi klub-klub besar Inggris maupun Eropa. Newcastle United dikabarkan siap mendatangkan pemain berusia 30 tahun ini.

4. Dwight McNeil

5 Pemain yang Layak Diambil dari Tim Degradasi Premier Leagueaksi Dwight McNeil melawan Liverpool (instagram.com/dwightmc99)

Satu lagi bakat yang sayang untuk dilepaskan begitu saja adalah Dwight McNeil. Winger kiri Burnley ini memiliki kemampuan olah bola yang luar biasa. Mengambil data dari Squawka, sebanyak 90 take-ons berhasil ia lakukan sepanjang 2021/2022. Ini jadi yang terbanyak kedelapan dari seluruh pemain di liga top Eropa.

Selain klubnya yang terdegradasi, kontrak McNeil tersisa 2 tahun saja. Hal tersebut bisa jadi daya tawar bagi klub-klub yang meminatinya.

5. Max Aarons

5 Pemain yang Layak Diambil dari Tim Degradasi Premier LeagueMax Aarons saat bertanding menghadapi Tottenham Hotspur. (instagram.com/maxaarons2)

Mencari talenta muda untuk posisi bek kiri? Max Aarons bisa jadi jawabannya. Pemain berusia 22 tahun tersebut bermain secara reguler bersama Norwich City. Ada 35 penampilan yang ia lakoni pada 2021/2022.

Rio Ferdinand, legenda Manchester United, bahkan menyarankan Setan Merah untuk membelinya. Ia meyakini bahwa Max Aarons bisa memberikan dampak seperti halnya Chris Smalling pada masa lampau.

Pria yang saat ini menjadi seorang komentator tersebut juga mengatakan bahwa Max Aarons memang tidak bisa langsung menjadi starter, tetapi ia akan bertahan selama 10 tahun. Ia bisa memiliki karier yang bagus di sana.

Walaupun usianya masih muda, kelima pemain di atas sudah bermain reguler dan impresif bersama klubnya masing-masing. Beberapa bahkan dipanggil negaranya untuk memperkuat tim nasional. Potensi yang mereka miliki sayang untuk dilewatkan begitu saja.

Baca Juga: 5 Pemain Terakhir yang Jadi Top Skor EFL Championship, Siapa Saja?

MUHAMMAD LUKMAN FATHONI Photo Verified Writer MUHAMMAD LUKMAN FATHONI

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Gagah N. Putra

Berita Terkini Lainnya