6 Fakta Christian Eriksen, Paling Sering jadi Pemain Terbaik Denmark!
Christian Eriksen (goal.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Babak penyisihan grup Piala Eropa 2020 tengah berlangsung. Di tengah ingar bingar perjuangan tim-tim peserta untuk lolos ke 16 besar, ada satu nama pemain yang jadi perhatian semua pencinta sepak bola saat ini, yakni Christian Eriksen. Playmaker Denmark tersebut mengalami musibah saat kolaps di laga pertama Denmark melawan Finlandia.
Untungnya, Eriksen berhasil selamat dan berada dalam kondisi stabil meski kini ia diragukan untuk bisa turun lagi ke lapangan hijau. Jika tak bisa bermain lagi, dunia sepak bola pasti kehilangan sosok pemain Inter Milan ini. Deretan 6 fakta tentang Eriksen berikut ini akan menunjukkan seberapa berkualitas Eriksen sebenarnya di dunia sepak bola.
1. Memulai karier di akademi Ajax Amsterdam, dan sempat diminati klub-klub besar Eropa
Christian Eriksen saat berusia 18 tahun (goal.com)Christian Eriksen adalah pemain Denmark kelahiran 14 Februari 1992. Ia lahir di kota kecil bernama Middelfart sehingga ia pun memulai karier sepak bolanya bersama akademi klub lokal bernama Middelfart Boldklub. Setelah itu ia pindah ke Odense Boldklub dan bakatnya mulai masuk radar klub-klub besar Eropa seperti Chelsea dan Barcelona.
Eriksen muda bahkan sempat menjalani trial bersama kedua klub tersebut serta AC Milan. Namun, pada akhirnya Eriksen bergabung dengan akademi Ajax Amsterdam pada usia 16 tahun. Ajax terbukti merupakan klub yang tepat bagi Eriksen karena ia bisa berkembang maksimal di sana dan akhirnya tembus ke tim senior pada tahun 2010 di usia 18 tahun.
2. Sudah membela tiga klub sejauh ini
Eriksen berpose dengan trofi Serie A musim lalu (theguardian.com)Masa-masa Eriksen di Ajax ternyata bergelimang kesuksesan. Ia membela Ajax selama 3 musim dan selama itu ia mencatat 163 penampilan di semua ajang dengan sumbangan 32 gol dan 65 assist. Itu adalah statistik yang luar biasa bagi seorang pemain muda yang berada di kisaran usia remaja hingga awal 20-an.
Selain itu, Eriksen juga turut membawa Ajax meraih 5 trofi, yaitu 3 Eredivisie, 1 Piala Belanda, dan 1 Piala Super Belanda. Performa apik itu pun membuat Eriksen direkrut oleh Tottenham Hotspur pada 2013 dengan mahar sekitar 14 juta euro. Harga tersebut pada akhirnya terbukti murah karena kontribusi Eriksen bagi Spurs.
Eriksen membela Tottenham hingga 2020 dan ia bermain total 305 kali di semua ajang dengan catatan 69 gol dan 90 assist. Sayangnya Eriksen tak meraih trofi di Spurs, namun ia sukses membawa Spurs melaju ke final Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sejarah.
Pada Januari 2020 akhirnya Eriksen hengkang ke klub ketiganya, yaitu Inter Milan di Serie A dengan nilai transfer 27 juta euro. Selama satu setengah musim, Eriksen bermain 60 kali dan mencetak 8 gol serta 3 assist. Ia juga sukses membawa Inter meraih Scudetto musim lalu sekaligus mengakhiri puasa trofi yang dialami Inter sejak 2011.
Baca Juga: Sukses Rebut Scudetto, Pemain Inter Milan Terancam Tak Digaji 2 Bulan
3. Pernah jadi pemain terbaik Tottenham dua kali
Eriksen meraih penghargaan pemain terbaik Tottenham (tottenhamhotspur.com)Eriksen memang tak meraih trofi kolektif selama 7,5 musim membela Tottenham, tetapi ia berhasil mendapat trofi individual.
Editor’s picks
Ia dinyatakan menjadi pemain terbaik Tottenham dua kali, yaitu pada tahun 2014 dan 2018. Jumlah itu sama dengan yang pernah diraih oleh dua pemain top Tottenham saat ini, yaitu Harry Kane dan Son Heung Min.
4. Merupakan pemain aktif dengan caps dan gol terbanyak di Timnas Denmark
Eriksen merayakan gol bersama timnas Denmark (sportmob.com)Tak hanya di level klub, Eriksen pun punya sejumlah pencapaian hebat bersama Timnas Denmark. Saat ini ia tercatat sebagai pemain aktif dengan caps terbanyak di Timnas Denmark. Eriksen debut bersama timnas pada 2010 dan saat ini ia sudah bermain 109 kali. Hanya ada 4 pemain Denmark yang punya caps lebih banyak darinya, namun mereka semua sudah pensiun.
Selain itu, Christian Eriksen juga merupakan pemain aktif dengan gol terbanyak bagi Timnas Denmark. Ia punya koleksi 36 gol sehingga menempati urutan ke-7 top skor sepanjang masa Denmark di bawah 6 pemain yang semuanya sudah pensiun. Jelas Eriksen punya peran sangat penting bagi Timnas Denmark.
5. Pemain yang paling sering jadi pemain terbaik Denmark
Eriksen meraih penghargaan pemain terbaik Denmark (tottenhamhotspur.com)Tak sampai di situ saja, Christian Eriksen juga adalah pemain yang paling sering meraih penghargaan Danish Footballer of the Year alias pemain terbaik Denmark.
Eriksen meraihnya sebanyak 5 kali pada tahun 2013, 2014, 2015, 2017, dan 2018. Sampai saat ini belum ada pemain yang bisa menyamai raihan Eriksen tersebut.
6. Merupakan pemain termuda di Piala Dunia 2010
Eriksen bermain di Piala Dunia 2010 (90min.com)Satu lagi catatan menarik yang Eriksen punya bersama Timnas Denmark adalah ia pernah jadi pemain termuda di Piala Dunia 2010. Kala itu Eriksen baru berusia 18 tahun dan 4 bulan serta baru debut bersama Timnas Denmark 3 bulan sebelum Piala Dunia 2010 dimulai.
Hebatnya lagi, Eriksen tak hanya jadi pelengkap di Piala Dunia saat itu. Ia sempat tampil dua kali meski hanya turun sebagai pengganti. Denmark akhirnya tersisih di babak grup, namun Eriksen tetap boleh berbangga karena tercatat sebagai salah satu pemain termuda yang pernah tampil di Piala Dunia.
Itulah 6 fakta seputar Christian Eriksen, pemain yang sangat pantas disebut legenda Denmark. Dunia sepak bola pasti akan sangat kehilangan jika Eriksen benar-benar tak bisa bermain lagi. Namun, setidaknya ia sudah selamat dan bukan mustahil ia akan kembali ke dunia sepak bola dengan peran lain. Cepat pulih, Eriksen!
Baca Juga: Kabar Bahagia! Christian Eriksen Pulang dari Rumah Sakit
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
