Ini Rapor Islandia Pada Debutnya di Piala Dunia 2018

#WorldCup2018 Sempat berpeluang lolos ke babak 16 besar

Islandia harus mengubur mimpi lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2018 setelah dikalahkan Kroasia di pertandingan terakhir grup D. Langkah tim debutan yang memecahkan rekor sebagai negara dengan jumlah populasi terkecil sepanjang sejarah piala dunia ini pun terhenti di babak grup.

Namun mereka tentu boleh tetap berbangga karena telah menunjukkan performa yang cukup baik pada kesempatan pertama mereka di piala dunia. Lalu bagaimanakah rapor tim asuhan Heimir Hallgrimsson ini di Piala Dunia 2018?

Berikut ulasannya.

1. Sempat hampir lolos ke 16 besar

Ini Rapor Islandia Pada Debutnya di Piala Dunia 2018fifa.com

Islandia memang harus pulang lebih awal dengan status juru kunci grup D setelah hanya memperoleh 1 poin hasil dari sekali seri dan 2 kali kalah. Mereka juga hanya mencetak 2 gol dan kebobolan 5 kali. Namun sebenarnya, mereka sempat nyaris lolos ke babak selanjutnya.

Skenario itu hampir terjadi ketika di menit-menit akhir laga terakhir grup, Islandia sempat berimbang dengan Kroasia 1-1, sementara di tempat lain Argentina mengungguli Nigeria 2-1.

Artinya, Islandia hanya butuh satu gol lagi untuk bisa menang dan melesat ke posisi kedua klasemen sekaligus lolos ke babak berikutnya. Namun, alih-alih mencetak gol, Islandia malah kebobolan lagi di menit ke-90. Mereka pun harus merelakan debut mereka di piala dunia terhenti di fase grup.

2. Lebih banyak mengandalkan serangan balik

Ini Rapor Islandia Pada Debutnya di Piala Dunia 2018fifa.com

Secara kualitas individu, pemain-pemain Islandia memang masih kalah dibandingkan para pesaing mereka di grup D. Maka kekurangan itu disiasati dengan cara bermain lebih defensif dan lebih banyak mengandalkan serangan balik. Hal itu tergambar dari rata-rata penguasaan bola Islandia yang hanya mencapai 37% per partai.

Namun bukan berarti Islandia tidak bisa mengancam gawang lawan. Selama di Rusia mereka berhasil membuat 36 tembakan dalam tiga laga, dengan 14 di antaranya menemui sasaran dan 2 menjadi gol.

Mereka juga sekali melakukan tembakan yang menghantam mistar dan 2 kali mendapat hadiah penalti. Sementara dalam hal pertahanan, Islandia membuat 37 tekel, 19 blok, dan 80 sapuan. Permainan mereka juga cukup bersih dengan hanya melakukan rata-rata 12 pelanggaran dan 1 kartu kuning per laga.

3. Mendapat satu penghargaan pemain terbaik

Ini Rapor Islandia Pada Debutnya di Piala Dunia 2018fifa.com

Ada beberapa pemain Islandia yang berhasil mencuri perhatian di Rusia. Misalnya Alfred Finnbogasson yang mencetak gol ke gawang Argentina, sekaligus gol pertama Islandia di ajang piala dunia. Ada pula Gylfi Sigurdsson yang mengeksekusi kedua tendangan penalti Islandia, satu penalti gagal saat melawan Nigeria dan satu penalti berhasil ke gawang Kroasia.

Namun yang paling fantastis tentu adalah kiper mereka Hannes Thor Halldorsson, yang berhasil meraih satu penghargaan man of the match. Penjaga gawang yang juga berprofesi sebagai sutradara ini menorehkan prestasi tersebut menyusul keberhasilan timnya menahan imbang favorit juara Argentina di partai pertama.

Total 7 penyelamatan berhasil dibukukan olehnya saat itu, termasuk menahan tendangan penalti bintang Tim Tango, Lionel Messi.

Peter Eduard Photo Verified Writer Peter Eduard

Be weird, because being normal is so boring

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya