Kalahkan Cagliari, Juventus Tinggal Berjarak 10 Poin dari Scudetto

Laga sempat ternoda oleh tindakan rasis fans Cagliari

Juventus meraih kemenangan 2-0 atas Cagliari dalam lanjutan Liga Italia Serie A pekan ke-30. Tidak hanya sekadar memperkokoh posisi mereka di puncak klasemen, Si Nyonya Tua kini tinggal butuh 10 poin dari 8 laga tersisa untuk mengunci Scudetto kedelapan mereka berturut-turut sekaligus ke-35 sepanjang sejarah.

1. Juve tanpa sejumlah pemain andalan, Bonucci dan Moise Kean jadi bintang

Kalahkan Cagliari, Juventus Tinggal Berjarak 10 Poin dari Scudettodailymail.co.uk

Bertanding sebagai tim tamu di Sardegna Arena markas Cagliari, Juventus tampil tanpa sejumlah pemain andalannya. Cristiano Ronaldo masih cedera, begitu pula dengan Paulo Dybala. Sementara Mario Mandzukic absen karena sakit. Namun semua itu tidak serta merta membuat Juve tampil inferior.

Mereka tetap mampu tampil dominan sejak awal dan sudah mendapat buahnya ketika laga baru memasuki menit ke-22. Bek Leonardo Bonucci menjadi pemecah kebuntuan setelah sundulannya memanfaatkan sepak pojok menembus gawang Alessio Cragno yang hanya bisa terpaku melihatnya. Tim tamu pun unggul 1-0 dan skor bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua Juve tetap tidak mengendur. Demi mencari gol pengunci kemenangan, anak asuh Massimiliano Allegri terus menekan dan sempat mendapat beberapa peluang. Gol yang ditunggu-tunggu pun akhirnya tiba di menit ke-85. Striker muda Moise Kean kembali menjadi bintang setelah dengan mudah menceploskan bola dari jarak 3 meter memanfaatkan umpan cantik Rodrigo Bentancur.

Gol tersebut semakin menegaskan mencuatnya nama Moise Kean sebagai bintang baru Serie A. Itu adalah golnya yang ke-7 dalam 9 partai terakhir bersama Juve dan timnas Italia. Penyerang 19 tahun tersebut terbukti mampu mengemban peran juru gedor yang dipercayakan kepadanya di saat Ronaldo dan Mandzukic absen.

Baca Juga: Hadapi Empoli di Liga Italia, Juventus Tidak Akan Memainkan Ronaldo

2. Unggul 18 poin atas Napoli, Juventus hanya butuh 10 poin untuk raih Scudetto

Kalahkan Cagliari, Juventus Tinggal Berjarak 10 Poin dari Scudettoholykey1.com

Tambahan 3 poin membuat Juventus kini telah mengoleksi 81 poin dari 30 penampilan, unggul 18 poin atas peringkat kedua Napoli yang baru akan bertanding besok. Artinya, Juve hanya butuh 10 poin lagi untuk bisa mengunci Scudetto musim ini. Bahkan bisa jadi mereka hanya butuh kurang dari itu jika seandainya Napoli tidak bisa mengalahkan Empoli besok.

Si Nyonya Tua masih menyisakan 4 partai Serie A bulan April ini, yang artinya mereka punya peluang untuk menutup persaingan bulan ini juga. Bahkan bisa jadi mereka akan berpesta di depan pendukung rival abadi mereka Inter Milan. Ya, Juve akan bertandang ke San Siro menghadapi Inter pada 28 April, dan bisa jadi pada partai itulah kepastian juara mereka dapatkan.

3. Kean sempat jadi korban ejekan rasis, Bonucci: dia juga salah

Kalahkan Cagliari, Juventus Tinggal Berjarak 10 Poin dari Scudettogoal.com

Sayangnya, partai ini sempat ternoda akibat adanya aksi rasis yang dilakukan sejumlah fans Cagliari terhadap Moise Kean. Teriakan bernada rasis diderita Kean ketika ia merayakan golnya yang menjadi penentu kemenangan Juve. Namun Bonucci menyebut bahwa Kean turut bersalah dalam kejadian tersebut karena merayakan golnya di hadapan fans tuan rumah.

"Kean tahu bahwa ketika dia mencetak gol, dia harusnya fokus untuk merayakan bersama rekan setim. Dia tahu dia harusnya melakukan hal yang berbeda," kata Bonucci seperti dilansir dari Goal. "Ada teriakan rasis setelah gol itu, Blaise (Matuidi) mendengarnya dan marah. Aku rasa kesalahannya 50-50, karena Moise harusnya tidak melakukan itu dan fans harusnya tidak bereaksi begitu."

Senada dengan Bonucci, Massimiliano Allegri juga menyebut bahwa striker mudanya itu seharusnya tidak melakukan provokasi terhadap fans lawan. Namun ia juga menyerukan hukuman larangan menonton pertandingan seumur hidup kepada fans yang terbukti melakukan hal itu.

"Anda butuh intelegensi tinggi untuk menghadapi situasi itu dan tidak boleh memprovokasi orang-orang. Itu tentu tidak berarti bahwa orang-orang bodoh tersebut dan tindakan mereka bisa dibenarkan," kata Allegri. "Aku rasa terus berbicara tentang itu tidak membantu. Aku rasa menunda permainan tidak membantu, karena tidak semua di stadion melakukannya.

"Kita harus menggunakan kamera, cari siapa yang melakukannya dan hukum mereka. Itu sangat simpel, identifikasi mereka dan jangan berikan larangan 1 atau 2 tahun, tapi seumur hidup. Kita punya teknologi, itu bisa dilakukan jika kalangan berwenang mau melakukannya. Masalahnya adalah, mereka tidak benar-benar mau," tutup Allegri menyayangkan.

Baca Juga: Saingi Juventus, Liverpool Jadikan Federico Chiesa Target Utama

Peter Eduard Photo Verified Writer Peter Eduard

Be weird, because being normal is so boring

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Indra Zakaria

Berita Terkini Lainnya