Tak Cuma Jago Kandang, 6 Pelatih Italia yang Pernah Juara di Liga Lain

2. Fabio Capello

Fabio Capello (managingmadrid.com)

Fabio Capello juga adalah mantan juru racik asal Italia yang sangat sukses. Selama melatih di Italia, ia sukses memenangi trofi liga bersama AC Milan, AS Roma, dan Juventus. Capello sebenarnya sukses menyamai raihan Trapattoni dengan meraih 7 Scudetto, tapi 2 Scudetto yang ia menangkan bersama Juventus dicabut karena kasus Calciopoli.

Selain ketiga klub tersebut, Capello juga pernah menangani raksasa Spanyol, yaitu Real Madrid pada dua periode berbeda, musim 1996/97 dan 2006/07. Ia berhasil membawa Madrid memenangi LaLiga di kedua musim tersebut meskipun gagal meraih trofi lain. Capello kini sudah menyatakan diri pensiun melatih sejak tahun 2018.

Baca Juga: Lakukan Diving Konyol, Leonardo Bonucci Dikecam Fabio Capello

3. Carlo Ancelotti

Carlo Ancelotti (goal.com)

Berikutnya ada Carlo Ancelotti yang pernah meraih trofi liga domestik di 4 liga top Eropa. Salah satunya tentu Serie A yang ia menangi bersama AC Milan pada musim 2003/04. Setelah itu, Ancelotti menangani Chelsea dan berhasil mengantarkan The Blues menjuarai Premier League 2009/10.

Berikutnya, Ligue 1 Prancis pun sukses ia taklukkan bersama Paris Saint-Germain pada musim 2012/13. Terakhir, Bundesliga Jerman juga ia menangi saat membesut Bayern Munchen musim 2016/17. Saat ini Ancelotti tengah menangani Real Madrid dan ia berpeluang melengkapi koleksinya dengan trofi LaLiga Spanyol jika berhasil membawa Madrid juara.

4. Roberto Mancini

Roberto Mancini (statcity.co.uk)

Selain Ancelotti, ada 3 pelatih lain asal Italia yang sukses menjuarai Premier League. Roberto Mancini adalah nama pertama yang berhasil melakukannya. Ia ditunjuk sebagai pelatih Manchster City pada 2009 dan tiga tahun kemudian ia sukses membawa City meraih trofi Liga Inggris pertama mereka dalam 44 tahun.

Semusim sebelumnya, Mancini lebih dulu berhasil membawa City memenangi Piala FA. Selain Inggris, Mancini juga pernah melatih di dua negara asing, yaitu Turki bersama Galatasaray dan Rusia dengan Zenit St. Petersburg. Sayangnya, Mancini tak berhasil meraih trofi liga bersama kedua klub tersebut.

5. Claudio Ranieri

Claudio Ranieri (standard.co.uk)

Berikutnya ada Claudio Ranieri yang mengejutkan dunia sepak bola dengan membawa Leicester City menjuarai Premier League 2015/16. Padahal, Leicester belum pernah meraih trofi juara liga domestik sebelumnya dan mereka saat itu hanya memiliki skuad seadanya dengan para pemain yang belum menjelma bintang.

Ranieri sendiri juga saat itu belum pernah membawa klub asuhannya memenangi liga domestik di sepanjang kariernya yang dimulai sejak 1986. Trofi Premier League kala itu adalah yang pertama bagi Leicester maupun Ranieri. Saat ini, Ranieri baru saja ditunjuk sebagai pelatih Watford untuk menggantikan Xisco yang dipecat.

6. Antonio Conte

Antonio Conte (as.com)

Semusim setelah kesuksesan Ranieri, Premier League kembali ditaklukkan oleh pelatih asal Italia, kali ini Antonio Conte. Conte yang sebelumnya meraih banyak trofi bersama Juventus ditunjuk sebagai pelatih Chelsea di awal musim 2016/17. Hebatnya, ia langsung membawa The Blues menjadi juara liga di musim pertamanya itu.

Musim keduanya juga berbuah satu trofi, yaitu Piala FA, namun Chelsea mengalami penurunan performa di Premier League sehingga Conte pun dipecat. Hingga kini, Chelsea masih jadi satu-satunya klub di luar Italia yang pernah dilatih Conte. Ia beberapa kali dikabarkan bakal kembali melatih salah satu klub Premier League, namun masih belum terwujud.

Enam pelatih Italia di atas terbukti bukan sekadar jago kandang karena mereka tak hanya sukses di negaranya sendiri, tapi juga di negara asing. Siapa lagi pelatih asal Italia yang bakal mengikuti jejak mereka di masa depan?

Baca Juga: The Godfather, 5 Fakta Unik Antonio Conte yang Jarang Diketahui Publik