5 Pelatih yang Menjuarai Liga Champions Eropa bersama Klub Pertamanya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Borussia Dortmund berhasil mencapai final Liga Champions Eropa 2023/2024. Wakil Jerman tersebut bakal berhadapan dengan Real Madrid untuk memperebutkan gelar juara. Itu akan menjadi penampilan ketiga Dortmund di final Liga Champions, sekaligus yang pertama sejak 2013.
Kunci keberhasilan Dortmund mencapai partai puncak terletak pada kiprah beberapa pemain top. Namun, jangan lupakan pula jasa sang pelatih, Edin Terzic. Pria Jerman itu sukses membawa Dortmund ke final meski masih berusia muda. Bahkan, Dortmund adalah klub pertama yang ditangani Terzic sebagai pelatih kepala.
Sukses Terzic pun mengingatkan pencinta sepak bola pada beberapa pelatih ternama. Misalnya, lima pelatih berikut ini juga pernah mencapai final Liga Champions bersama klub pertama yang ditanganinya. Bahkan, mereka sukses meraih gelar juara.
1. Fabio Capello membawa AC Milan juara Liga Champions 1993/1994
Fabio Capello adalah eks pelatih legendaris asal Italia. Capello menikmati karier yang cemerlang saat masih bermain. Namun, ia lebih banyak dikenang sebagai pelatih kelas dunia. Kualitas Capello terbukti dari banyaknya trofi yang ia raih. Ia bahkan langsung sukses bersama klub pertama yang ia tangani, AC Milan.
Capello menjadi pelatih kepala AC Milan pada 1991–1996. Selama periode tersebut, ia mempersembahkan sembilan trofi bagi Rossoneri. Capello bahkan membawa AC Milan mencapai final Liga Champions tiga kali beruntun pada 1993–1995. Hasilnya, final pada 1993/1994 dimenangi AC Milan, sementara dua final lainnya berujung kekalahan.
2. Louis van Gaal memenangi sebelas trofi bersama Ajax pada awal karier sebagai pelatih
Louis van Gaal memiliki karier yang terbilang medioker sebagai pemain. Namun, sebagai pelatih, ia pernah meraih tak kurang dari 20 trofi. Itu termasuk sebelas trofi yang ia menangi bersama klub pertamanya, Ajax Amsterdam.
Awalnya melatih tim junior, Van Gaal dipercaya membesut tim senior Ajax pada 1991–1997. Hasilnya, musim pertamanya saja langsung berbuah trofi Piala UEFA. Sukses Ajax di bawah Van Gaal pun berlanjut pada musim-musim berikutnya. Puncaknya, Ajax menjuarai Eredivisie Belanda sekaligus Liga Champions pada 1994/1995.
Tak sampai di situ, Ajax bersama Van Gaal kembali mencapai final Liga Champions pada 1995/1996. Namun, kali itu mereka gagal juara usai ditekuk Juventus. Hingga kini, Van Gaal masih berstatus pelatih terakhir yang membawa Ajax ke final Liga Champions.
Baca Juga: 6 Pemain yang Paling Diandalkan Louis van Gaal selama Jadi Pelatih
3. Vicente del Bosque menjuarai Liga Champions pada musim pertama melatih Real Madrid
Editor’s picks
Vicente del Bosque juga berhasil meraih trofi Liga Champions bersama klub pertama yang ia latih. bahkan, Del Bosque sukses melakukannya pada musim debut. Del Bosque pertama kali dipercaya menjadi pelatih kepada Real Madrid pada 1999/2000. Hasilnya, ia langsung membawa Los Blancos juara usai menundukkan Valencia di final.
Del Bosque bahkan sukses mengangkat trofi Liga Champions keduanya pada 2001/2002. Kali itu, ia membawa Real Madrid mengalahkan Bayer Leverkusen di partai puncak. Del Bosque sendiri terus menjadi nakhoda Real Madrid hingga 2003. Termasuk 2 trofi Liga Champions, ia mempersembahkan total 7 trofi bagi mereka.
4. Pep Guardiola memenangi treble winners pada musim debut menangani Barcelona
Prestasi Pep Guardiola saat baru melatih Barcelona bahkan lebih hebat lagi. Pep mulai menangani tim utama El Barca pada 2008/2009. Rezimnya di Barcelona langsung dimulai dengan sejumlah keputusan berani. Misalnya, ia melepas beberapa pemain bintang dan lebih mengandalkan pemain muda binaan akademi.
Meski mengejutkan, keputusan Pep terbukti tokcer. Musim pertamanya di Barcelona langsung dihiasi raihan tiga gelar alias treble winners. Di Liga Champions, mereka menjadi juara usai mengalahkan Manchester United di final. Blaugrana bahkan meraih tiga trofi tambahan hingga total mengoleksi enam trofi pada 2009.
Pep Guardiola terus membesut Barcelona hingga 2012. Selama 4 musim, ada total 14 trofi yang ia raih. Tak ada pelatih yang mampu mempersembahkan lebih banyak trofi dalam sejarah Barcelona. Sukses Pep sebagai pelatih pun terus berlanjut bersama Bayern Munich dan kini Manchester City.
5. Zinedine Zidane langsung memenangi Liga Champions tiga kali beruntun saat baru mulai melatih
Zinedine Zidane tidak mempersembahkan treble winners pada musim debutnya melatih Real Madrid. Namun, prestasinya tidak kalah fenomenal dibanding Pep, terutama di Liga Champions. Bayangkan saja, tiga musim pertamanya sebagai pelatih Real Madrid selalu berbuah trofi Liga Champions.
Capaian hebat itu ditorehkan Zidane pada 2015/2016 hingga 2017/2018. Ia pun menjadi satu-satunya pelatih yang mampu memenangi Liga Champions tiga kali beruntun. Selama total 6 musim, Zidane juga menghasilkan delapan trofi lain bagi Los Blancos. Namun, Zidane masih belum melatih lagi sejak meninggalkan Real Madrid pada 2021.
Lima pelatih di atas dikenal sebagai pelatih kelas dunia. Salah satu prestasi hebat mereka adalah menjuarai Liga Champions Eropa bersama klub pertamanya. Edin Terzic berpeluang menyamai capaian tersebut bersama Borussia Dortmund pada 2023/2024. Mampukah Terzic melakukannya?
Baca Juga: 11 Rekrutan Zinedine Zidane di Real Madrid, Punya Nasib Berbeda!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.