Belanda Pastikan Pakai Ban Kapten Pelangi di Piala Eropa

Perang ideologi Hungaria dan UEFA berlanjut di Puskas Arena

Jakarta, IDN Times - Kapten Belanda, Georginio Wijnaldum, memastikan bakal memakai ban berwarna pelangi. Wijnaldum menyatakan mendukung segala macam perjuangan untuk mewujudkan kesetaraan di masyarakat.

Warna pelangi memang jadi perdebatan di Piala Eropa 2020 beberapa waktu belakangan. Semua diawali dari kebijakan Hungaria meloloskan undang-undang yang membatasi kebebasan berekspresi kaum LGBTQ, seperti tak memberikan akses pendidikan kepada mereka hingga level U-18.

Kebijakan itu dianggap sebagai pelanggaran HAM oleh sejumlah negara di Uni Eropa. Sejumlah gerakan penolakan pun sudah muncul, termasuk upaya Jerman yang ingin menerangi Allianz Arena dengan lampu berwarna pelangi, hingga akhirnya proposal itu ditolak UEFA, lantaran dianggap berbau politik.

Atas fakta tersebut, perjuangan lain ditempuh. Sejumlah kapten hendak memakai ban berwarna pelangi, termasuk Wijnaldum. Sebab, UEFA tak menjatuhkan sanksi terhadap mereka yang memakainya, termasuk Manuel Neuer.

"UEFA harus ada untuk melindungi para pemain dan harus tegas. Sering kali, kami di sana, membela diri, malah mendapat sanksi," kata Wijnaldum dilansir The Sun.

1. Kesetaraan di atas segalanya

Belanda Pastikan Pakai Ban Kapten Pelangi di Piala Eropahttps://hungarytoday.hu/

Wijnaldum menyatakan ban berwarna pelangi punya makna mendalam. Sebab, itu merupakan bentuk perjuangan atas kesetaraan hak dari semua manusia.

"Ban kapten itu punya makna mendalam karena mencerminkan keragaman. Satu cinta buat semua orang di dunia, dan mereka harus mendapat hak yang sama, bebas memilih," ujar Wijnaldum.

Baca Juga: Piala Eropa: Timas Belanda Berikan Penghormatan untuk Goran Pandev

2. Pemain jadi garda terdepan

Belanda Pastikan Pakai Ban Kapten Pelangi di Piala EropaTwitter.com/OnsOranje

Kampanye kesetaraan hak perlu disuarakan oleh para pemain sepanjang Piala Eropa 2020. Sebab, para pemain kini sedang disorot dunia dan dampaknya pasti akan lebih cepat terasa.

"Dalam pandangan kami, kondisi yang berkembang sudah cukup mengganggu. Kami, sebagai pemain, punya panggung untuk membantu," terang Wijnaldum.

3. Hungaria kontroversial

Belanda Pastikan Pakai Ban Kapten Pelangi di Piala EropaAllianz Arena (Instagram.com/fcbayern)

Selain undang-undang terkait pembatasan hak LGBTQ, Hungaria juga jadi sorotan akibat adanya sejumlah aksi penolakan terhadap kaum tersebut di laga kontra Portugal.

Ada banyak spanduk yang bernada serangan terhadap LGBTQ terbentang di Ferenc Puskas Arena sepanjang penyisihan grup Piala Eropa 2020 berlangsung. Itu cukup mengganggu para pemain pula.

"Bagaimana perasaan pemain, apakah mereka merasa didukung? Saya rasa tak terlalu mendapatkannya," terang Wijnaldum.

Baca Juga: 4 Fakta Menarik di Balik Kesempurnaan Belanda

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya