3 Catatan dari Kemenangan Chelsea di Laga Pramusim

Plus minus dari kemenangan Chelsea lawan Bournemouth

Jakarta, IDN Times - Chelsea sukses meraih kemenangan dalam laga pramusim perdananya. Menghadapi AFC Bournemouth di Dean Court, Rabu (28/7/2021) dini hari, Chelsea menang dengan skor 2-1 lewat aksi dari Armando Broja dan Ike Ugho.

Dari kemenangan ini, ada tiga catatan menarik yang bisa ditelisik dari skuad Chelsea. Berikut IDN Times menyajikan tiga catatan itu untuk kamu.

1. Chelsea tampaknya akan main dengan skema tiga bek lagi

3 Catatan dari Kemenangan Chelsea di Laga PramusimPara pemain Chelsea merayakan gol ke gawang AFC Bournemouth / Instagram @chelseafc

Ketika pertama kali datang ke Chelsea pertengahan musim lalu, Thomas Tuchel melakukan revolusi secara perlahan. Salah satu revolusi yang dia terapkan adalah penggunaan skema tiga bek. Tak disangka, dengan skema ini, Chelsea menggila.

Musim depan, agaknya Chelsea masih akan menggunakan skema ini. Dalam laga lawan Bournemouth, tampak Tuchel mencoba beberapa pemain untuk dipasangkan sebagai tiga bek di belakang. Dia mencoba pemain-pemain muda macam Lewis Baker dan Dujon Sterling.

Hasilnya pun ciamik. Sistem tiga bek ini membuat Chelsea masih agresif seperti musim lalu, ketika mereka sukses menjuarai Liga Champions dan bangkit di ajang Premier League.

Baca Juga: Thomas Tuchel, dari Pelayan Bar ke Final Liga Champions

2. Pemain-pemain yang tampil prima

3 Catatan dari Kemenangan Chelsea di Laga PramusimPemain Chelsea di laga pramusim. (twitter.com/ChelseaFC)

Selain Baker dan Sterling yang main kokoh di lini belakang, beberapa pemain juga menunjukkan kualitasnya di laga tersebut. Ada empat nama yang menonjol, yakni Armando Broja, Hakim Ziyech, Conor Gallagher, dan Callum Hudson-Odoi.

Ziyech dan Hudson-Odoi mampu tampil saling mengisi di lini serang, Hudson-Odoi mengaca-acak pertahanan Bournemouth dengan dribelnya, sementara Ziyech mampu mengirimkan beberapa umpan manis yang membelah lini pertahanan Bournemouth.

Sedangkan Broja, selain mencetak satu gol, juga mampu jadi penekan bek-bek lawan. Tidak cuma itu, dia mampu jadi pemantul bola di lini pertahanan lawan. Lalu Gallagher mampu jadi pemutus serangan lawan di lini tengah. Dia seolah siap untuk jadi pelapis N'Golo Kante musim depan.

3. Pemain-pemain yang tampil buruk

3 Catatan dari Kemenangan Chelsea di Laga Pramusimtwitter.com/kepa_46

Selain mereka yang tampil bagus, ada juga tiga pemain yang dianggap belum tampil memuaskan di laga lawan Bournemouth. Mereka adalah Kepa Arrizabalaga, Tammy Abraham, dan Christian Pulisic.

Khusus untuk Arrizabalaga, meski mampu tampil kuat di bawah mistar, masih belum mampu menjadi distributor bola yang mapan. Kerap kali aliran bola yang dia lepaskan justru merepotkan rekan-rekan setimnya. Hal ini tidak sesuai dengan skema yang Tuchel terapkan.

Abraham dan Pulisic gagal menunjukkan sinar seperti Ziyech dan Hudson-Odoi. Abraham memang menciptakan peluang untuk Broja dan Ugho. Tetapi, dia sama sekali tidak bisa mencetak gol. Sedangkan Pulisic tampak tidak memberikan pengaruh apa-apa di laga ini.

Jika gagal memberikan impresi positif untuk Tuchel di sisa pramusim, bisa jadi ketiganya dipinjamkan atau malah dijual ke klub lain oleh Chelsea. Apalagi, banyak pemain muda potensial dari tim yang mencuat selama pramusim.

Baca Juga: ManCity dan Chelsea Sikat Lawan di Laga Pramusim Perdana

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya