Akhirnya, Arsenal Bisa Cetak Gol Lewat Sundulan Juga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kemenangan Arsenal lawan Brentford dalam laga pekan delapan Premier League 2022/23, Minggu (18/9/2022) malam, memiliki banyak makna. Selain membawa 'Meriam London' ke puncak klasemen, ada makna lain yang tersirat.
Dalam beberapa laga terakhir, Arsenal hanya memiliki satu cara dalam membobol gawang lawan, yakni dengan kaki kiri. Tepatnya, dalam 10 laga terakhir, Arsenal rutin mencetak gol dengan kaki kiri. Sekarang, mereka punya cara lain untuk mencetak gol.
Baca Juga: Arsenal Permalukan Brentford di Kandangnya
1. Arsenal cetak dua gol lewat sundulan
Di laga lawan Brentford ini, Arsenal berhasil mencetak dua gol lewat sundulan, plus satu gol via sepakan. William Saliba dan Gabriel Jesus jadi pelaku utamanya. Berkat dua gol sundulan ini juga, Arsenal sukses menumbangkan Brentford.
Tidak cuma itu, dua gol sundulan ini juga menghentikan rentetan 10 gol kaki kiri Arsenal dalam beberapa laga Premier League terakhir. Kini, Arsenal punya variasi dalam membobol gawang lawan, tak cuma lewat kaki kiri.
Baca Juga: Arsene Wenger, Pahlawan Arsenal yang Tak Dapat Penghormatan
2. Arsenal punya cara lain dalam mencetak gol
Squawka mencatat, Arsenal jarang mencetak gol lewat sundulan sebanyak dua kali dalam satu laga. Sejak musim 2018/19, tercatat 'Meriam London' hanya tiga kali mencetak gol lewat sundulan sebanyak dua kali atau lebih.
Itu terjadi saat Arsenal berusua Southampton (2021), West Ham United (2022), dan terbaru Brentford (2022). Terlepas dari itu, catatan ini menunjukkan bahwa Arsenal punya potensi untuk mencetak gol lewat sundulan.
3. Arsenal kembali jadi pemuncak
Kemenangan lawan Brentford ini membuat Arsenal berhasil merangsek lagi ke puncak klasemen sementara Premier League 2022/23. Mereka unggul satu poin atas Manchester City dan Tottenham Hotspur, yang berada di peringkat dua dan tiga.
Namun, Arsenal sudah pernah mencatatkan kekalahan di Premier League 2022/23, yakni satu kali. Sedangkan City dan Tottenham, mereka tidak pernah kalah, hanya saja hasil imbang mereka lebih banyak ketimbang Granit Xhaka dan kolega.