Amad Diallo, Bocah yang Siap Melejit Bersama Manchester United

Amad Diallo punya bekal buat bersaing di United

Jakarta, IDN Times - Nama baru hadir di skuat Manchester United pada musim dingin 2021 kali ini. Sosok tersebut merupakan pemain muda berusia 18 tahun yang kini tengah jadi buah bibir, Amad Diallo.

Tim berjuluk Iblis Merah tersebut mengikat Diallo dari Atalanta dengan kontrak hingga 2025, dengan opsi perpanjangan. Disinyalir, United harus merogoh kocek sebesar 21 juta euro (sekitar Rp361,4 miliar) untuk merekrut pemain yang baru mendapatkan paspor Italia itu.

Sempat terganjal izin kerja, United akhrinya mampu merampungkan semua persyaratan untuk mendatangkan Diallo. Kini, ia cuma tinggal beradaptasi di skuat asuhan Ole Gunnar Solskjaer tersebut.

Sekarang, pekerjaan rumah sudah menanti Diallo. Bagaimana caranya ia beradaptasi dengan tim racikan Ole Gunnar Solskjaer? Apakah bekal yang sudah ia miliki untuk bersaing mendapatkan tempat di skuat United?

1. Sebagai winger, Diallo punya dribel mumpuni

Amad Diallo, Bocah yang Siap Melejit Bersama Manchester UnitedAmad Diallo. (Instagram.com/amaddiallo79)

Posisi Amad Diallo adalah winger, tepatnya winger kanan. Laiknya pemain-pemain yang berposisi sebagai winger, Diallo punya kemampuan dribel mumpuni. Baik itu dalam situasi satu lawan satu maupun satu lawan dua, ia bisa dengan mudah melewati lawan dengan kemampuan olah bolanya.

Rata-rata dribel per laganya mencapai angka 9,06 kali, dengan persentase kesuksesan mencapai 53,8 persen. Tidak hanya itu, berkat kemampuan dribelnya ini juga, ia rentan dilanggar oleh lawan. Tercatat, rata-rata Diallo dilanggar lawan per laganya adalah 2,75 kali.

Yang membuat kemampuan dribel Diallo lebih menakutkan adalah kemampuannya mengontrol bola dengan jarak dekat. Hal itu memungkinkan dia melepaskan diri dari kawalan lawan dengan cepat, tanpa harus kehilangan bola dari kakinya.

Dengan kemampuan dribelnya ini juga, pemuda kelahiran Abidjan, Pantai Gading ini mampu melakukan cut inside dengan apik. Hal itu dapat menjadi ancaman tersendiri bagi bek-bek lawan, terutama dalam situasi serangan balik.

 

2. Andal dalam membaca permainan

Amad Diallo, Bocah yang Siap Melejit Bersama Manchester UnitedAmad Diallo. (Instagram.com/amaddiallo79)

Diallo nyatanya tidak cuma piawai soal kemampuan dribel saja. Meski masih belia, ia mampu membaca permainan dengan baik. Hal ini terlihat dari bagaimana ketika caranya menyerang, ia tidak cuma asal berlari.

Dalam sebuah situasi, Amad Diallo mampu memperkirakan pergerakan lawan, sebelum akhirnya ia bergerak ke arah yang tak diduga oleh lawan. Ia juga mampu berkombinasi dengan para penyerang lain, menciptakan ruang, yang pada akhirnya dieksploitasi lewat dribelnya itu.

Kombinasi inilah yang nantinya dapat menjadi senjata tambahan buat United. Apalagi, United kerap kesulitan saat melawan tim-tim dengan pertahanan rapat. Mengandalkan dribel dan kemampuan membaca permainan, Diallo bisa membantu membongkar pertahanan rapat lawan.

Baca Juga: 10 Pemain U-20 Termahal yang Dibeli Manchester United, Diallo Terbaru!

3. Kreatif dan gemar memberikan umpan mematikan

Amad Diallo, Bocah yang Siap Melejit Bersama Manchester UnitedAmad Diallo. (Instagram.com/amaddiallo79)

Selain dribel dan mampu membaca permainan, Diallo juga memiliki visi permainan mumpuni. Tak tanggung-tanggung, ia menorehkan rata-rata assist per laga sebanyak 0,33 kali. Ia juga memiliki rata-rata umpan di area sepertiga akhir yang baik, yakni 3,47 kali.

Bukan hanya itu, Amad Diallo juga memiliki rata-rata umpan ke kotak penalti yang baik, yaitu 4,28 kali. Ia lihai melihat pergerakan kawan, plus cerdas juga dalam memberikan beragam umpan yang tidak dapat diprediksi lawan. Kemampuannya ini serupa dengan kemampuan Bruno Fernandes.

Umpan lambung, umpan terobosan, maupun umpan chip dapat dilakukannya dengan baik. Segudang kemampuannya ini, diprediksi dapat menjadikannya tandem yang baik buat Fernandes dalam membangun serangan, terutama menghadapi tim yang menerapkan blok rendah.

4. Kesimpulannya, banyak yang bisa Diallo persembahkan buat United

Melihat semua kemampuannya ini, ternyata banyak hal yang bisa diberikan Diallo untuk Manchester United. Ada kemampuan dribel, visi permainan, serta kemampuan membaca permainan yang dapat jadi nilai tambah buat lini serang United.

Namun, agaknya ia harus melewati salah satu fase berat bagi pemain asing yang mentas di Premier League, yaitu adaptasi. Kesulitan dalam hal adaptasi itu dialami dua pemain Chelsea asal Jerman, Kai Havertz dan Timo Werner.

Di sinilah, peran Solskjaer sebagai manajer diuji. Akankah ia mampu membawa eks pemain Atalanta itu beradaptasi dengan baik di Manchester United? Atau, malah sebaliknya? magi Amad Diallo layak untuk ditunggu.

Baca Juga: Amad Traore, Bocah 18 Tahun yang Dibayar Mahal Manchester United

Topik:

  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya