Apakah Dimas Drajad Jawaban Timnas Indonesia Selama Ini?

Indonesia rindu sosok nomor 9

Jakarta, IDN Times - Mungkin, ketika Shin Tae Yong memanggil Dimas Drajad ke Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Asia 2023, ada harapan yang terselip. Ketika itu, skuad Garuda tengah kesusahan mencari sosok penyerang murni.

Mulai dari Dedik Setiawan hingga Kushedya Yudo, semua tak ada yang bisa menjawab harapan dari Shin. Memang, mereka rata-rata merupakan penyerang pekerja keras. Namun, mereka kesusahan dalam mencetak gol. Mereka mandul.

Kini, hadir Dimas di skuad Timnas Indonesia. Hadirnya Dimas pun benar-benar memberi warna baru bagi skuad Garuda. Hal itu tak lepas dari tempaan yang dia dapat selama membela Persikabo 1973.

1. Dimas Drajad rutin tampil di Persikabo

Apakah Dimas Drajad Jawaban Timnas Indonesia Selama Ini?Twitter/@PSSI

Sejak 2018, Dimas sudah rutin mentas bersama Persikabo 1973 di ajang Liga 1. Total, sejak 2018 silam, Dimas sudah tampil dalam 60 laga bersama Persikabo. Tidak cuma tampil, Dimas juga cukup produktif dan kontributif.

Total, Dimas mencetak 19 gol dan 10 asis dari 60 penampilannya bersama Persikabo di Liga 1. Dari catatan ini, tercermin bahwa Dimas sudah semakin matang. Konsistensi bermain di liga menjadikannya terlatih.

Baca Juga: Persikabo Gilas Dewa United, Dimas Drajad Gemilang

2. Dimas Drajad lihai dalam membuka ruang

Apakah Dimas Drajad Jawaban Timnas Indonesia Selama Ini?Dimas Drajad (instagram.com/dimasdrajad)

Sejak membela Timnas U-19 dan U-23, Dimas memang tidak cuma andal dalam mencetak gol. Ketika ditempatkan sebagai penyerang, Dimas mampu berkolaborasi dengan para winger. Dia kerap melebar dan membuka ruang bagi para pemain lain.

Nah, hal itu tampak juga dalam permainannya bersama Timnas Indonesia dan Persikabo musim ini. Dimas memang tidak banyak mencetak gol. Namun, perannya jauh lebih besar dari sekadar gol. Dia membantu rekan-rekannya mencetak gol.

Ketika laga lawan Curacao di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Dimas sukses mencetak satu gol kemenangan skuad Garuda. Akan tetapi, perannya jauh lebih besar dari itu. Beberapa kali, dia membuka ruang dan mendistribusikan bola di lini depan.

Sekilas, peran Dimas ini mirip seperti Harry Kane. Di Tottenham Hotspur, Kane tidak cuma menjadi ujung tombak. Dia juga kerap jadi distributor bola, serta menarik bek lawan agar tersedia ruang kosong di pertahanan lawan.

Dimas memiliki potensi besar untuk jadi penyerang semacam itu. Hadirnya sosok berusia 25 tahun ini memberikan warna bagi lini serang Timnas Indonesia sekarang.

3. Dimas Drajad yang tidak egois dan masih bisa berkembang

Apakah Dimas Drajad Jawaban Timnas Indonesia Selama Ini?IDN Times/Debbie Sutrisno

Ditemui selepas menjalani sesi latihan di Stadion Pakansari, Senin (26/9/2022), Dimas menyebut bahwa memang ada permintaan dari Shin agar dirinya tidak bermain egois. Jadi, selain jadi pencetak gol, Dimas harus memberikan dukungan di lini depan.

"Shin Tae Yong ya minta saya buka ruang, terus support teman, jadi kita kerja sama-sama di atas lapangan. Ya, bisa dibilang memang saya tidak egois juga, sih," ujar Dimas.

Menilik permainannya sejauh ini, Dimas Drajad berpotensi menjadi nomor sembilan baru di Timnas Indonesia, selepas ketiadaan Bambang Pamungkas dan Kurniawan Dwi Yulianto. Namun, jalannya masih panjang, dan dia masih bisa berkembang lagi.

Baca Juga: Menilik Catatan 4 Penyerang yang Dipanggil Timnas Indonesia

Topik:

  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya