Bali United Jadi Tembok yang Harus Persib Lompati

Bali United diibaratkan wonderwall buat Persib

Jakarta, IDN Times - Pernah dengar lagu Oasis yang berjudul Wonderwall? Tafsir umum mengatakan, lagu ini berkisah tentang seseorang yang berusaha melewati tembok tinggi dalam hidupnya. Nah, situasi ini yang Persib Bandung alami jelang bersua Bali United, Sabtu (18/9/2021).

Bagi Persib, Bali United seperti wonderwall. Kesampingkan catatan di luar liga, sejak pertemuan kedua tim di Liga 1 2017 lalu, skuad Maung Bandung selalu kesulitan menghadapi Serdadu Tridatu. Enam laga berakhir dengan tiga hasil imbang dan tiga kali kekalahan untuk Persib.

Nah, di musim 2021/22 ini, bagaimana peruntungan dari Persib dengan berbagai perubahan yang sudah mereka lakukan? Sanggupkah mereka menjungkalkan Bali United?

1. Persib tengah dalam tren positif di Liga 1 2021/22

Bali United Jadi Tembok yang Harus Persib LompatiMarc Klok dan Mohammed Rashid bermain bagus saat Persib mengalahkan Barito Putera. (persib.co.id).

Persib tengah mengalami tren apik dalam gelaran Liga 1 2021/22. Dari dua laga yang mereka jalani, belum pernah terkena kekalahan. Barito Putera dan Persita Tangerang sukses mereka bekuk di pekan pertama dan kedua.

Tren ini yang bakal coba dipertahankan Persib. Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, menyebut Bali United memang bukan lawan mudah. Tetapi, ia ingin timnya tetap berkonsentrasi untuk meraih tiga poin.

"Dalam hal pertandingan, ini (Bali United) sama dengan laga lainnya. Kami akan berkonsentasi untuk mendapatkan tiga poin. Kami ingin melanjutkan kemenangan beruntun dan ingin terus berbenah. Karena kami juga masih punya banyak kekurangan yang harus diperbaiki," ujar Robert dalam sesi jumpa pers jelang laga, Jumat (17/9/2021).

Baca Juga: Persib Bandung Buru Tiga Kemenangan Beruntun Kala Bertemu Bali United 

2. Rasa hormat Bali United sebagai Persib

Bali United Jadi Tembok yang Harus Persib LompatiTim Bali United. (ligaindonesiabaru.com)

Kendati punya catatan baik saat bertemu Persib, pelatih Bali United, Stefano 'Teco' Cugurra, mengakui timnya tetap menaruh respek terhadap Maung Bandung. Sebagai tim tradisional, Persib memiliki potensi untuk bicara banyak musim ini.

“Bali United tim muda di Indonesia, baru enam tahunan main di Liga Indonesia. Sedangkan Persib itu tim tradisional, lebih tua kita dari kita dan punya catatan bagus, kita semua harus respek. Tetapi, awal laga tetap mulai dari 0-0. Ketika laga sudah berjalan kita harus mulai fokus," tutur Teco.

Teco mewanti-wanti dua pemain Persib yang harus diwaspadai di laga nanti. Selain Marc Klok yang sudah menunjukkan taji, ada juga nama Mohammed Rashid. Mereka sekarang menjadi metronom permainan Persib di lini tengah.

"Klok kita sudah tahu dia lama di Indonesia. Yang pemain baru (Rashid) dia punya adaptasi bagus, main bagus di dua pertandingan. Dia berkualitas jadi pemain kita saat hilang bola harus bagus. Dia pemain bagus bukan cuma di dua laga saja tapi juga di tim sebelumnya," ujar Teco.

3. Robert ajak para pemainnya memandang ke depan

Bali United Jadi Tembok yang Harus Persib LompatiIlustrasi. Persib vs Bali United. (Website/ligaindonesiabaru.com)

Sementara itu, Robert ingin agar para pemain Persib memandang ke depan. Mereka harus mengenyahkan hantu rekor buruk dalam pikiran mereka. Jika terus meratapi sejarah, sebuah tim tidak akan maju. Setidaknya, itu yang Robert percayai.

"Seperti yang saya katakan, jika kami ingin menjadi penantang juara, kami harus menunjukkan permainan terbaik kami di laga melawan Bali United atau tim-tim lain. Kami harus melaju dan mendapatkan tiga poin, kami ingin melanjutkan rentetan kemenangan,” ucap pelatih Persib itu.

Baca Juga: Optimisme Persib Jadi Juara Liga 1

Topik:

  • Jihad Akbar

Berita Terkini Lainnya