[BREAKING] Sikat Swiss, Italia Lolos ke 16 Besar Piala Eropa 2020

Italia tampil trengginas saat hadapi Swiss

Jakarta, IDN Times - Italia menjadi tim pertama yang lolos ke babak 16 besar Piala Eropa 2020. Tampil cemerlang dalam laga kedua Grup A melawan Swiss di Stadio Olimpico, Kamis (17/6/2021) dini hari WIB, Italia mengunci tiket ke babak 16 besar setelah menang telak, 3-0.

Trigol Italia di laga ini dicatatkan oleh Manuel Locatelli (25', 51') serta Ciro Immobile (88'). Kemenangan ini membuat poin Italia sudah tak bisa dikejar lagi oleh Turki atau Swiss.

Hanya Wales yang masih mampu menyalip Italia. Kebetulan, mereka akan jumpa di partai pamungkas penyisihan demi menentukan status juara Grup A. 

Italia menurunkan para pemain kuncinya sejak awal, seperti Leonardo Bonucci, Giorgio Chiellini, Lorenzo Insigne, Domenico Berardi, dan Ciro Immobile. Swiss juga melakukan hal serupa dengan menurunkan Granit Xhaka, Xherdan Shaqiri, Haris Seferovic, dan Manuel Akanji.

Swiss sebenarnya sempat memberikan tekanan ketat ke lini pertahanan Italia di awal laga. Namun, lini tengah Italia perlahan mulai stabil dan mampu mengambil alih kendali permainan lewat Jorginho, Manuel Locatelli, dan Nicolo Barella.

Tiga gelandang Italia ini dengan nyaman mendikte permainan lawan. Mereka tidak memberikan kesempatan kepada Swiss untuk mengembangkan permainan, dan terus menggempur lini pertahanan Swiss lewat kombinasi-kombinasi apik.

Pada menit 19, Italia sempat mencetak gol lewat Chiellini. Namun, gol ini dianulir wasit lantaran menilai Chiellini sudah melakukan handball lebih dulu. Kendati begitu, intensitas tekanan Italia ke lini pertahanan Swiss tidak berkurang. Malah, tekanan itu meningkat drastis.

Pada menit 23, Chiellini cedera dan harus digantikan Francesco Acerbi. Keluarnya Chiellini ini tidak mengendurkan tekanan Italia. Pada menit 25, mereka bahkan sukses membobol gawang Swiss. Locatelli mencetak gol usai memanfaatkan umpan dari Berardi. Skor 1-0 untuk Italia.

Unggul satu angka, Italia tetap bermain dinamis. Aliran bola yang cepat, berpadu dengan pergerakan pemain yang konstan, membuat Italia tampak begitu menghibur. Di sisi lain, Swiss masih kesulitan mengembangkan permainan. Alhasil, sampai babak pertama rampung, skor 1-0 tetap bertahan.

Italia tidak menurunkan intensitas tekanannya di babak kedua. Hal itu membuahkan hasil pada menit 51. Sepakan jauh Locatelli, memanfaatkan umpan Barella, berhasil membobol gawang Yann Sommer untuk kedua kalinya. Italia unggul 2-0.

Tertinggal dua angka, Swiss tidak tinggal diam. Mereka memasukkan beberapa pemain baru di pertengahan babak kedua, seperti Mario Gavranovic, Steven Zuber, serta Silvan Widmer, untuk menambah kekuatan tim. Namun, hasilnya tidak terlalu terlihat.

Italia tetap menguasai permainan dengan nyaman. Umpan-umpan pendek, berpadu dengan pergerakan pemain yang konstan, masih jadi ciri dari permainan Italia di babak kedua. Namun, Italia juga tetap melakukan perubahan dengan memasukkan Federico Chiesa dan Rafael Toloi.

Masuknya beberapa pemain baru tidak mengubah gaya Italia secara keseluruhan. Apa yang mereka tampilkan di babak pertama, masih ditunjukkan di paruh kedua. Italia benar-benar tampil menghibur, sekaligus kejam. Kenapa? Karena mereka betul-betul mendikte Swiss.

Ketika Swiss berusaha menekan balik, para pemain Italia selalu bisa memutus serangan dengan tepat. Ketika Italia menyerang, Swiss kerepotan ketika harus menghadapi pergerakan para pemain Italia yang dinamis dan tidak kenal lelah.

Di sisa waktu babak kedua, situasi ini masih terus terjadi. Malah, Italia menambah keunggulan pada menit 88 lewat sepakan Immobile. Skor berubah menjadi 3-0, dan tidak berubah sampai wasit meniup peluit panjang. Italia lolos ke babak 16 besar.

Baca Juga: [Babak I] Main Dinamis, Italia Ungguli Swiss

Topik:

  • Satria Permana
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya