Dampak Positif Piala Menpora Digelar Larut Malam saat Ramadan

Sejak era Liga Indonesia, hal ini sudah berlangsung

Jakarta, IDN Times - Ramadan sudah tiba. Bersamaan dengan itu, umat Islam di seluruh dunia wajib menunaikan ibadah puasa. Bagi para pesepak bola di Indonesia, menunaikan puasa di 2021 jadi sesuatu yang spesial. Sebab, ibadah puasa tahun ini bersamaan dengan digelarnya Piala Menpora 2021.

Saat ini, Piala Menpora sendiri sudah masuk babak semifinal. Ada empat tim yang telah mengunci tempat di posisi tersebut, yakni PSM Makassar, Persija Jakarta, Persib Bandung, dan PSS Sleman. Nantinya, semua laga semifinal akan dihelat pada jam 20.30 WIB.

Loh, kenapa laga mesti dihelat jam segitu? Apakah itu ada kaitannya dengan ibadah ramadan? Yap, selain untuk menghargai para muslim yang menjalankan ibadah salat tarawih, ternyata, main jam 20.30 WIB memang sudah pas dari beberapa aspek.

Baca Juga: Piala Menpora: Masuk Ramadan, PSM Makassar Bakal Gelar Latihan Malam

1. Main jam 20.30 bagus untuk kesehatan atlet

Dampak Positif Piala Menpora Digelar Larut Malam saat RamadanPSS vs Persebaya. (ligaindonesiabaru.com)

Dalam jurnal berjudul The Optimal Time of Day for Training during Ramadan, yang ditulis oleh Hamdi Chtourou, Omar Hammouda, Asma Aloui, Nizar Souissi, dan Anis Chaouachi pada 2014, disebutkan waktu selepas buka puasa pas untuk berolahraga, termasuk buat para atlet.

Olahraga saat puasa tetap bisa dilakukan. Tidak hanya selepas berbuka, olahraga dapat dilakukan setelah sahur atau sebelum berbuka. Namun, untuk olahraga yang sifatnya ekstrem dan kompetitif, waktu yang paling baik memang minimal 90 menit setelah berbuka.

Jika olahraga ekstrem atau kompetitif dilakukan sebelum berbuka puasa, tubuh akan mengalami dehidrasi karena momen sebelum berbuka adalah masa saat sisa energi dan cairan tubuh sedang krusial. Begitu juga jika dilakukan sore atau pagi hari.

Sedangkan, jika olahraga kompetitif dilakukan selepas berbuka, atlet yang berkompetisi akan memiliki kesempatan untuk makan dan minum sebelum, selama, dan setelah bertanding. Alhasil, Piala Menpora sudah pas jika digelar jam 20.30 WIB ini, jika mengacu kepada aspek sains.

2. Prime time ketika ramadan

Dampak Positif Piala Menpora Digelar Larut Malam saat RamadanPSS vs Bali United. (ligaindonesiabaru.com)

Selain dari sains, dari segi komersial, jam 20.30 WIB ketika puasa termasuk masa prime time. Rata-rata, selepas isya, orang akan menjalankan ibadah salat tarawih terlebih dulu di ramadan, sehingga hal itu akan berpengaruh terhadap jumlah penonton di televisi.

Nah, pukul 20.30 WIB adalah masa ketika orang-orang selesai menjalankan salat tarawih. Jadi, selain pas secara sains, gelaran Piala Menpora pada pukul 20.30 WIB selama ramadan juga sudah pas secara komersial, karena bisa menyedot lebih banyak penonton.

3. Bukan yang pertama kali main jam 20.30 WIB

Dampak Positif Piala Menpora Digelar Larut Malam saat RamadanLiga-Indonesia.id

Di Indonesia, pertandingan sepak bola kompetitif yang digelar pada pukul 20.30 WIB bukanlah kali pertama. Dalam beberapa gelaran Liga Super Indonesia yang masa kompetisinya bersamaan dengan ramadan, laga biasa digelar pada pukul 20.30 WIB.

Lalu, saat Liga 1 2017 silam, beberapa laga juga dihelat pada pukul 20.30 WIB. Jadi, bagi pemain-pemain di Indonesia, ini sudah jadi hal yang lumrah. Mereka tinggal menyesuaikan asupan nutrisi dan latihan saat puasa, sesuai dengan arahan tim medis klub.

Baca Juga: 4 Fakta Unik Perempat Final Piala Menpora 2021, Ada Gol Tercepat!

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya