LIB: Pramusim Jadi Tolak Ukur Keluarnya Izin Liga 1
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Liga Indonesia Baru (LIB), bersama dengan PSSI dan Polri menggelar pertemuan di Mabes Polri pada Senin (15/2/2021). Pertemuan itu sendiri membahas soal izin pramusim ajang Liga 1 dan Liga 2 2021.
Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita mengungkapkan, laga pramusim akan jadi tolak ukur keluar atau tidaknya izin Liga 1 dan Liga 2 2021. Jika pramusim menerapkan protokol kesehatan dengan baik, izin kompetisi akan segera keluar.
"Kita evaluasi dulu pramusim ini. Apakah sudah benar menjalankan protokol kesehatan, apakah suporter sudah patuh. Setelah dievaluasi ini, baru membahas soal izin Liga 1," ujar Akhmad kepada wartawan, Senin (15/2/2021).
1. LIB dan PSSI lengkapi syarat-syarat tambahan dari Polri
Pada pertemuan itu juga, LIB dan PSSI juga menghadirkan persyaratan-persyaratan yang sudah dilengkapi, setelah sebelumnya mereka memaparkan soal rencana kompetisi di Wisma Kemenpora. Salah satunya juga pembahasan soal pramusim.
"Kita melengkapi dari hasil pertemuan dengan Menpora kemarin kan. Ada beberapa yang memang direkomendasikan oleh Polri untuk membuat alternatif-alternatif tempat (pramusim)," ujar Akhmad.
Baca Juga: LIB Siap Matangkan Protokol Kesehatan demi Izin Liga 1 dan Liga 2
2. Belum ada keputusan soal Liga 1 dan Liga 2
Editor’s picks
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menyebut, belum ada keputusan soal izin Liga 1 dan Liga 2 2021. Ia mengungkapkan pertemuan antara Menpora, PSSI, PT LIB, dan Polri di Kemenpora pada Rabu (10/2/2021) belum membahas soal itu.
"Kita belum mengambil keputusan apapun, karena nanti keputusannya (izin Liga 1 dan Liga 2) setelah ini. Jangan ada yang salah paham seolah-olah kita sudah rapat kemudian begitu rapat kita langsung memutuskan," ujar Zainudin dalam jumpa pers virtual, Rabu (10/2/2021).
3. Liga 1 dan Liga 2 diprediksi mulai selepas Lebaran
Akhmad mengungkapkan, kompetisi Liga 1 dan Liga 2 paling mungkin bisa digelar kembali selepas lebaran, yaitu pada Juni atau Juli. Saat ini LIB sendiri masih melakukan hitung-hitungan terkait jadwal Liga 1 dan Liga 2 2021.
Ada alasan tersendiri mengapa LIB membuka kemungkinan menggelar kompetisi selepas lebaran. Dengan persiapan yang lebih panjang, LIB berupaya memberikan kesempatan bagi klub untuk mematangkan dan mempersiapkan tim.
"Sekarang kan tim Liga 1 dan Liga 2 juga lagi pada banyak yang menghentikan aktivitas dulu, banyak yang sudah memulangkan pemainnya, dan untuk mendapatkan pemain lagi perlu diskusi lebih dalam. Terus, kan kalau persiapan lebih lama nanti liganya juga akan lebih bagus hasilnya," ujar Akhmad.
Baca Juga: Menpora Sebut Turnamen Pramusim Jadi Pembuka Jalan Kompetisi