Mantan Direktur MU Siap Ambil Alih Klub dari Keluarga Glazer

Fans MU sudah gerah dengan keluarga Glazer

Jakarta, IDN Times - Keluarga Glazer agaknya sudah tidak memiliki tempat di hati fans Manchester United. Terbaru, fans bahkan menyatakan sikap untuk mengosongkan Old Trafford saat MU menjamu Liverpool di pekan ketiga Premier League 2022/23.

Protes juga sempat dilancarkan oleh fans MU selepas tim mereka kalah dari Brighton and Hove Albion di laga perdana Premier League 2022/23. Sadar bahwa MU membutuhkan perubahan, mantan direktur klub, Michael Knighton, memutuskan turun tangan.

Baca Juga: Mengenal Keluarga Glazer, Pemilik Manchester United yang Dibenci Fans

1. Knighton mengkritik kepemilikan Glazer

Mantan Direktur MU Siap Ambil Alih Klub dari Keluarga GlazerPara pemain Manchester United merayakan gol Jadon Sancho ke gawang Liverpool / Twitter @ManUtd

Knighton menyebut, MU saat ini tengah berada dalam kondisi krisis. Prestasi yang tak kunjung datang, ditambah lagi performa tim yang memburuk, adalah alasan-alasan di balik krisis MU ini. Dia pun mengkritik Glazer selaku pemilik klub.

"Saat ini, pemilik klub MU hanya tahu sedikit saja soal sepak bola. Mereka tidak tahu apa-apa. Semua orang tahu, MU sekarang butuh pemilik baru dan itu akan jadi tujuan saya. Saya ingin membawa MU lebih baik," ujar Knighton, dilansir Goal International.

Baca Juga: 5 Pemain Bintang yang Ditolak Glazer untuk Didatangkan Man United

2. Knighton akan mengajukan penawaran untuk ambil alih MU

Mantan Direktur MU Siap Ambil Alih Klub dari Keluarga GlazerJersey baru Manchester United. (instagram.com/manchesterunited)

Knighton rupanya tidak asal bual saja. Dia mengaku sudah mempersiapkan penawaran resmi kepada keluarga Glazer untuk membeli MU. Dia pun sudah berkomunikasi dengan beberapa orang soal penawaran ini.

"Saya dan tim saya saat ini tengah menyusun sebuah dokumen penawaran resmi untuk membeli MU. Ini adalah penawaran, yang menandakan MU tidak dijual dan saya ingin mengambil alih MU dari keluarga Glazer," ujar Knighton.

Lebih lanjut, Knighton mengungkapkan bahwa waktu keluarga Glazer di MU sudah habis. Fans MU di seluruh dunia sudah muak dengan kepemimpinan Glazer ini, yang dirasa tidak membawa hal baik untuk MU.

"Performa lawan Brighton di awal Premier League 2022/23 menunjukkan, bahwa klub ini sedang dalam krisis, dan tetap akan berada dalam krisis jika Glazer masih jadi pemilik. Waktu mereka sudah habis di klub ini," ujar Knighton.

3. Gary Neville minta Glazer untuk menjual klub

Mantan Direktur MU Siap Ambil Alih Klub dari Keluarga GlazerManchester United melawan Brighton. (twitter.com/Squawka)

Eks pemain MU, Gary Neville, juga menyuarakan agar keluarga Glazer segera menjual MU. Protes-protes dari fans ini menandakan bahwa para pendukung MU, sejatinya, sudah tahu betul masalah besar yang dihadapi MU saat ini.

"Saatnya keluarga Glazer untuk menjual MU atau menyerahkan kepemilikan MU kepada orang lain. Sekarang adalah waktu yang tepat," ujar Neville.

Namun, agaknya minim sekali indikasi keluarga Glazer untuk menjual MU. Apalagi, 'Setan Merah' memang jadi salah satu mesin uang keluarga Glazer sejak 2005 silam. Kendati begitu, menarik untuk melihat langkah yang akan diambil Knighton ke depannya.

Baca Juga: Gara-Gara Fans, Manchester United Batal Beli Pemain Incaran

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya