Park Hang Seo, Si Pembawa Perubahan di Vietnam
Park Hang Seo marah-marah dalam jumpa pers jelang hadapi Indonesia di SUGBK, Kamis (5/1/2023). (IDN Times/Tino).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Laga final Piala AFF 2022 jadi momen yang mengharukan bagi sosok Park Hang Seo. Selepas laga, kendati gagal membawa Vietnam juara, dia melakukan sesuatu yang terbilang emosional.
Ajang Piala AFF 2022 ini memang jadi momen terakhir Park menangani Timnas Vietnam. Selama menjadi pelatih tim 'Bintang Emas', sudah banyak perubahan yang dibawa oleh sosok asal Korea Selatan itu.
Perubahan yang telah mengubah Vietnam tidak hanya menjadi tim yang disegani di Asia Tenggara saja, melainkan juga di Asia.
1. Semangat Park Hang Seo yang membuat Vietnam membara
Pelatih Vietnam, Park Hang Seo saat memimpin latihan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (5/1/2023). (IDN Times/Tino).Park Hang Seo datang ke Vietnam pada 2017. Ketika itu, kondisi sepak bola Vietnam tidak baik-baik saja. Pembenahan memang tengah dilakukan oleh federasi Vietnam, VFF, tetapi belum membawa hasil yang menjanjikan.
Nah, di tengah pembenahan yang sedang dilakukan ini, Park datang. Dia menggantikan pelatih interim Mai Duc Chung, di kursi pelatih Timnas. Kehadirannya menelurkan sebuah slogan, yang dikenal dengan 'Semangat Park Hang Seo'.
Dengan 'Semangat Park Hang Seo' inilah, Vietnam berbenah. Tidak hanya membenahi sepak bola, slogan ini jadi harapan bagi masyarakat untuk hidup yang lebih baik. Etos kerja para pemain Vietnam pun meningkat, buah dari slogan ini.
Baca Juga: Pulang dari Vietnam, Skuad Indonesia Pakai Pesawat Komersial
2. Akulturasi budaya yang berjalan
Pelatih Vietnam, Park Hang Seo saat memimpin latihan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (5/1/2023). (IDN Times/Tino).Editor’s picks
Keberhasilan dari menyebarnya 'Semangat Park Hang Seo' ini tak lepas dari kemampuan Park mengintegrasikan diri dengan Vietnam. Tidak seperti Henrique Callisto, eks pelatih Vietnam, yang butuh waktu 10 tahun. Park tidak butuh waktu lama menyesuaikan diri dengna budaya Vietnam.
Ketika melatih tim, Park memantik semangat para pemainnya dengan cara Korea Selatan (etos kerja yang baik). Ada beberapa elemen juga yang kerap ditekankan Park di skuad Vietnam selama masa kepelatihannya.
"Ada empat elemen utama yang kerap saya tekankan di skuat Vietnam, solidaritas, harga diri, kecerdasan yang apik, dan semangat yang gigih, pantang menyerah. Saya selalu menekankan empat elemen ini kepada pemain saat akan berkompetisi," ujar Hang-seo dilansir 24h.
Selain itu, Park juga salut dengan fokus dan tekad kuat dari para pemain Vietnam. Alhasil, proses akulturasi antara dirinya dan para pemain berjalan mudah, sehingga sinergi tercipta antara gaya melatihnya dengan karakter para pemain Vietnam.
"Melihat para pemain Vietnam, ketika mereka menetapkan tujuan, mereka fokus, dan bertekad kuat untuk melakukannya. Nah, dipadukan dengan beberapa elemen tadi, maka jadilah tim Vietnam yang sempurna," tutur Park.
3. Vietnam pun menorehkan prestasi ciamik
Pelatih Vietnam, Park Hang Seo. (IDN Times/Tata Firza)Dengan semangat macam inilah Park mampu mengantarkan Vietnam berprestasi di beberapa ajang. Timnas U-23 Vietnam sukses menjadi runner-up Piala Asia U-23 2018 silam di Tiongkok di bawah asuhannya.
Bukan cuma itu, Park juga berhasil mengantarkan Vietnam menjuarai Piala AFF untuk kedua kalinya pada 2018. Dia juga sukses mengantarkan Vietnam menjejak perempat final Piala Asia 2019.
Dengan segala prestasinya ini, Park menjelma mite di Vietnam, sampai-sampai slogan 'Semangat Park Hang Seo' hadir merasuk ke dalam jiwa dan raga para masyarakat Vietnam. Namun, mite itu kini sudah usai. Park memutuskan untuk menepi.
Baca Juga: Vietnam Singkirkan Indonesia, Guus Hiddink Puji Park Hang Seo
Berita Terkini Lainnya
