Pengamat Hukum: Perlu Perkap Khusus Pengamanan di Stadion
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Dosen Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Fachrizal Afandi, menegaskan bahwa ke depan, perlu ada Perkap (Peraturan Kapolri) yang khusus membahas pengamanan di stadion. Ini untuk menghindari kejadian serupa di Kanjuruhan.
"Saya kira ke depan Kepolisian, PSSI, dan Kemenpora, harus membuat Perkap baru, terkait pengamanan di stadion. Ini jadi evaluasi terkait tragedi di Kanjuruhan kemarin (Sabtu (1/10/2022))," ujar Fachrizal saat ditemui IDN Times, Rabu (5/10/2022).
1. Tidak boleh lagi menggunakan gas air mata
Fachrizal juga mengungkapkan, ke depannya juga perlu ada evaluasi menyeluruh soal penggunaan gas air mata di stadion. Dia berujar, sejatinya gas air mata memang tidak mesti digunakan untuk mengamankan suporter di tribune.
"Ini harus ada evaluasi menyeluruh sola penggunaan gas air mata ini. Karena memang Perkap pengamanan stadion itu tidak ada sampai sekarang, yang ada itu Perkap demonstrasi," ujar Fachrizal.
Baca Juga: Media Asing Sebut 40 Amunisi Gas Air Mata Ditembakkan di Kanjuruhan
2. Jangan menyamakan fans dengan demonstran
Editor’s picks
Lebih lanjut, Fachrizal berujar jangan menyamakan massa suporter dengan massa demonstran. Menurutnya, saat demonstrasi, ketika gas air mata disemprot, massa bisa kabur ke berbagai penjuru. Di stadion, tempat untuk kabur itu sangat sedikit.
"Demonstrasi menggunakan gas air mata masih masuk akal untuk membubarkan massa, massa lari ke mana mana, tapi kalau di stadion, mau lari ke mana? Semua serba terbatas, pasti menimbulkan kerumunan dan menimbulkan risiko kematian," ujar Fachrizal.
3. PSSI akan berdiskusi dengan Polri soal Perkap ini
Ketua Tim Investigasi PSSI, Ahmad Riyadh, menegaskan agar situasi di Kanjuruhan tidak terulang, PSSI dan Polri akan merumuskan Perkap baru terkait pengamanan laga sepak bola di Indonesia. Sebab, Polri ternyata masuk statuta PSSI sebagai pihak keamanan laga.
"Nanti akan ada pertemuan PSSI dan Polri, membahas aturan baru soal pengamanan laga sepak bola di Indonesia ke depannya. Nanti produknya jadi pedoman bagaimana ke depan pengamanan yang dilakukan Polri," ujar Riyadh.
Baca Juga: Ketua PSSI Akui Fasilitas Kanjuruhan Banyak Kekurangan