Potensi Deja Vu 2010/11, Kala Inter Milan dan AC Milan Berbagi Gelar

Inter dan Milan pernah berbagi gelar domestik

Jakarta, IDN Times - Keberhasilan Inter Milan menjuarai Coppa Italia 2021/22 membuat publik mulai menerawang, siapakah yang akan menjuarai Serie A 2021/22? Inter memang jadi kandidat kuat, tetapi ada AC Milan yang juga tak boleh dilupakan.

Inter dan Milan saat ini jadi kandidat kuat peraih Scudetto. Mereka cuma berselisih dua poin, dengan Milan sebagai pemuncak dan Inter sebagai runner-up. Masih ada sisa dua laga bagi kedua tim untuk saling bersaing.

Akan tetapi, seiring gelar juara Coppa Italia 2021/22 yang didapat Inter, ada deja vu yang diprediksi akan kembali terjadi. Sebelumnya, pada musim 2010/11, Inter dan Milan sempat berbagi gelar kompetisi domestik.

Baca Juga: 3 Catatan dari Keberhasilan Inter Milan Juara Coppa Italia

1. Milan juara Serie A 2010/11 usai kalahkan Inter

Potensi Deja Vu 2010/11, Kala Inter Milan dan AC Milan Berbagi Gelarsempremilan.com

Pada musim 2010/11, Inter yang berstatus sebagai juara bertahan Serie A gagal mempertahankan gelarnya. Mereka kala itu harus rela finis di posisi kedua, di bawah Milan, yang berhasil menjadi juara di akhir musim.

Memang, di musim 2010/11, skuad Milan bisa dikatakan cukup ciamik. Mereka masih dibela nama-nama macam Alessandro Nesta, Gennaro Gattuso, Andrea Pirlo, dan Filippo Inzaghi. Nama-nama senior ini sukses menarik performa tim.

Belum lagi, Milan juga punya sosok Zlatan Ibrahimovic yang baru saja didatangkan dari Barcelona. Hadirnya Ibra membuat penampilan Milan makin sempurna. Mereka pun hanya kalah empat kali sepanjang musim 2010/11.

Di akhir musim, Milan keluar sebagai juara dengan keunggulan enam poin atas Inter. Ini jadi Scudetto terakhir Milan, karena setelahnya, Milan sulit lagi meraih Scudetto.

Baca Juga: 9 Pemain yang Menjadi Andalan AC Milan Musim 2021/2022

2. Inter Milan melipur lara di Coppa Italia 2010/11

Potensi Deja Vu 2010/11, Kala Inter Milan dan AC Milan Berbagi GelarInter Milan juara Coppa Italia 2021/22. (ANTARA FOTO/REUTERS/Alberto Lingria)

Kegagalan menjuarai Serie A 2010/11 tidak membuat Inter berkecil hati. Mereka pun melipur lara di ajang Coppa Italia 2010/11. Ketika itu, Inter tampil dominan dan sukses menumbangkan lawan-lawan mereka, tak terkecuali AS Roma di babak semifinal.

Di laga final, Inter sudah ditunggu Palermo yang kala itu masih jadi tim yang menakutkan. Bagaimana tidak, Palermo masih diperkuat nama-nama macam Salvatore Sirigu, Federico Balzaretti, Javier Pastore, Antonio Nocerino, dan Abel Hernandez.

Palermo pun mampu memberikan perlawanan ketat kepada Inter di babak final. Namun, mental juara Inter berbicara. Mereka menang dengan skor 3-1 lewat dua gol Samuel Eto'o dan satu gol Diego Milito. Inter sukses menggamit gelar Coppa Italia.

Kota Milan pun ramai perayaan kala itu. Di saat fans Milan merayakan gelar Serie A, fans Inter tak mau kalah merayakan gelar Coppa Italia.

Baca Juga: Inter Akhirnya Lepas dari Dominasi AC Milan

3. Inter berpotensi double winner

Potensi Deja Vu 2010/11, Kala Inter Milan dan AC Milan Berbagi GelarInter Milan juara Coppa Italia 2021/22. (ANTARA FOTO/REUTERS/Alberto Lingria)

Di musim 2021/22 ini, potensi terulangnya sejarah di musim 2010/11 sangat besar. Inter yang berstatus juara bertahan, berpeluang besar tergeser oleh Milan yang saat ini juga punya potensi menggamit Scudetto setelah sekian lamanya.

Akan tetapi, Inter juga asih berpotensi meraih dua gelar musim ini. Mereka bisa mengawinkan gelar Coppa Italia dan Serie A. Apalagi, mereka juga tidak berselisih jauh dengan Milan yang berada di puncak klasemen.

Inter Milan tidak boleh terpeleset di dua laga sisa Serie A. Jika tidak, kenangan kelam musim 2010/11, saat mereka menyaksikan AC Milan meraih Scudetto, bisa jadi terulang lagi.

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya