Thomas Tuchel Bikin Chelsea Bisa Kontrol Bola dan Kuasai Laga
Pesepak bola Chelsea Mason Mount (tengah) berupaya melewati penjagaan dua pemain belakang Burnley dalam laga lanjutan Liga Inggris, di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Minggu (31/1/2021). Chelsea berhasil mengalahkan Burnley 2-0. ANTARA FOTO/Pool via Reuters-Julian Finney
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Chelsea meraih hasil apik dalam laga pekan ke-21 Premier League 2020/21 atas Burnley. Akan tetapi, tidak cuma kemenangan saja yang jadi nilai positif Chelsea dalam laga ini, ada hal baru yang mereka tampilkan dalam kemenangan ini.
Menghadapi Burnley yang sejatinya memiliki pertahanan kuat, Chelsea menang dengan skor 2-0 via gol-gol dari Cesar Azpilicueta dan Marcos Alonso. Di laga ini, Chelsea benar-benar tampil dengan identitas baru yang berbeda jika dibandingkan saat ditangani Frank Lampard.
Lalu, identitas baru apakah itu?
1. Chelsea lebih banyak mengontrol bola
Pesepak bola Chelsea Marcos Alonso (kedua kanan menendang bola ke gawang Burnley dan berhasil mencetak gol untuk tim nya dalam laga lanjutan Liga Inggris, di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Minggu (31/1/2021). Chelsea berhasil mengalahkan Burnley 2-0. ANTARA FOTO/Pool via Reuters-Julian FinneyMenilik statistik duel tadi malam, Chelsea benar-benar menguasai dan mengontrol pertandingan ini. Dari segi penguasaan bola, Chelsea unggul atas Burnley dengan persentase 72 persen berbanding 28 persen.
Selain itu, dari segi tembakan yang dilepaskan, Chelsea juga unggul dengan total 19 tembakan berbanding satu tembakan Burnley. Dari catatan di atas, tampak bahwa Chelsea di tangan Tuchel ini jadi tim yang dominan, tidak lagi menjadi tim direct seperti di era Frank Lampard.
"Kami tidak pernah kehilangan kesabaran dalam hal mengontrol bola. Dengan begitu, kami bisa mengontrol permainan juga. Kami membuat banyak kesempatan, menekan dengan tinggi, dan kami juga mampu menekan balik lawan," ujar Tuchel, dilansir situs resmi klub.
Baca Juga: Thomas Tuchel: Melatih Sejak Muda, Berkembang Kemudian
2. Timo Werner, fokus lain Tuchel
Timo Werner berupaya melewat Matt Ryan di laga Brighton vs Chelsea. Twitter/@timowernerSelain soal mengontrol laga, ada perubahan lain yang juga diterapkan Tuchel di Chelsea. Hal itu berkaitan dengan rekrutan anyar Chelsea, Timo Werner. Tuchel coba untuk memaksimalkan kemampuan dari eks pemain RB Leipzig tersebut.
Tuchel berjanji akan membuat Werner jadi lebih klinis. Sejauh ini pemain asal Jerman tersebut kesulitan mencetak gol. Bahkan, dalam beberapa kesempatan, Werner kerap membuang peluang emas yang didapatkan.
"Kami harus meningkatkan kemampuannya (Werner) dan juga membuatnya lebih klinis buat kami. Ia harus bekerja lebih keras untuk tim, dan pada akhirnya dari kerja keras itu akan membuatnya satu sentimeter lebih dekat dengan gawang," ungkap Tuchel.
3. Aspek yang masih bisa ditingkatkan Chelsea
Pesepak bola Burnley James Tarkowski (tengah) melihat dua pesepak bola Chelsea Tammy Abraham (kanan) dan Mason Mount yang terjatuh dalam laga lanjutan Liga Inggris, di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Minggu (31/1/2021). Chelsea berhasil mengalahkan Burnley 2-0. ANTARA FOTO/Pool via Reuters-Julian FinneyTerlepas dari dominasi mereka atas Burnley di laga ini, Tuchel menyoroti beberapa aspek yang masih harus ditingkatkan Chelsea. Beberapa di antaranya berkaitan dengan aspek fisik serta soal duel udara. Chelsea masih kalah dalam hal duel udara di laga ini (13 berbanding 22).
"Kami harus lebih kuat lagi secara fisik. Selain itu, kami juga harus banyak memenangi duel udara dan lebih mengamati soal second ball. Namun, di laga ini, saya melihat Chelsea sudah tampil dengan baik," kata Thomas Tuchel.
Baca Juga: Secara Dramatis, Chelsea Akhirnya Tumbangkan Burnley 2-0
Berita Terkini Lainnya
