Timnas Indonesia dan PSSI Buka Peluang Bermarkas di IKN
Timnas Indonesia ditahan imbang Singapura 1-1 pada laga leg pertama semifinal Piala AFF 2020. (Dok. PSSI)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Seiring dengan rencana pembangunan training center di Ibu Kota Nusantara (IKN), ada satu wacana lain yang juga menyeruak ke permukaan. Timnas Indonesia dan PSSI direncanakan akan bermarkas di sana juga.
Wacana PSSI dan Timnas bermarkas di IKN diutarakan oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. Dia berujar, ada peluang Timnas berkandang di IKN, pun kantor PSSI yang berpeluang pindah ke sana.
1. Ketum PSSI sebut kantor federasi harus pindah
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. (Sandy Firdaus/IDN Times)Iriawan mengungkapkan, idealnya kantor federasi sepak bola harus berlokasi di ibu kota negara. Alhasil, ketika kelak ibu kota pindah ke IKN, kantor PSSI juga harus ikut pindah ke sana, agar dekat juga dengan lokasi training center.
"Soal kantor, secara spesifik tidak dibahas, tetapi kami tadi sampaikan bahwa kantor harus pindah, karena kantor PSSI harus ada di ibu kota negara. Itu sesuai aturan FIFA. Kami pindah ke sana agar dekat dengan lokasi training center," ujar Iwan Bule.
Baca Juga: Pesan Bima Sakti: Jangan Puji Timnas U-16 Berlebihan
2. Timnas Indonesia juga bisa menggelar laga di IKN
Timnas Indonesia bersua Kuwait. (Dok. PSSI)Editor’s picks
Selain kantor PSSI yang berpeluang pindah, Iwan Bule menyebut Timnas juga berpotensi menggelar laga di IKN. Apalagi, di daerah Kalimantan Timur juga banyak stadion yang representatif untuk menggelar laga berkelas dunia.
"Kalau pertandingan Timnas akan kita lihat, karena di Kaltim banyak lapangan bagus, kalau jadi tuan rumah bisa saja di sana. Di Balikpapan, Samarinda, banyak lapangan bagus. Baik itu FIFA Matchday atau jadi tuan rumah ajang internasional bisa di sana," kata Iwan Bule.
3. PSSI berharap Shin Tae Yong sepakat rencana ini
Shin Tae-yong. (Website/pssi/org)Iwan Bule menyebut pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong, harus mengikuti arahan pemerintah. Apalagi, pembangunan training center ini juga merupakan arahan langsung dari Presiden Joko "Jokowi" Widodo.
"Untuk pengecekan, saya rasa Shin tae Yong harus ikut dan sepakat. Apalagi, di sana disiapkan tanah yang luas. Saya rasa Shin harus mengikuti ini, apalagi merupakan keinginan dari pemerintah Indonesia," ujar Iwan Bule.
Rencananya, pemerintah akan membangun training center di IKN dengan spesifikasi ciamik. Di atas lahan seluas 30 sampai 50 hektare, akan ada tujuh lapangan yang dilengkapi sport science, pusat kebugaran, dan asrama.
Nantinya, training center di IKN ini bakal digunakan oleh Timnas Indonesia di semua kelompok umur. Bukan cuma itu, di lahan yang luas itu, PSSI bisa saja membangun kantor baru, yang tentunya lebih representatif.
Baca Juga: Spesifikasi Lapangan Latihan Timnas di IKN, Luas dan Dekat Bandara
Berita Terkini Lainnya
