Transformasi Besar Barcelona Sejak Januari 2022

Barcelona mulai menggeliat

Jakarta, IDN Times - Barcelona sempat diragukan akan merangkak naik ke papan atas LaLiga musim ini. Bagaimana tidak, masalah demi masalah menimpa mereka, baik itu internal maupun eksternal tim. Belum lagi, Lionel Messi sudah pergi.

Di tengah segala kekacauan yang terjadi ini, manajemen Barcelona mengambil langkah berani. Mereka merekrut legenda klub, Xavi Hernandez, sebagai manajer baru menggantikan Ronald Koeman. Awalnya, semua meragukan Xavi.

Selain itu, Barcelona juga mendatangkan banyak pemain baru pada Januari 2022. Sekarang, Barcelona mulai mendapatkan hasil dari langkah-langkah yang mereka lakukan ini. Mereka mulai menggeliat, baik itu di Eropa maupun di kompetisi domestik.

Baca Juga: Nasib 14 Pemain yang Mewarisi Nomor Punggung 30 Messi di Barcelona

1. Barcelona tidak terkalahkan dalam tujuh laga terakhir

Transformasi Besar Barcelona Sejak Januari 2022Barcelona vs Real Sociedad. (antaranews.com/ANTARA FOTO/Reuters-Albert Gea)

Sejak ditumbangkan Athletic Bilbao di babak 16 besar Copa del Rey 2021/22, Barcelona belum tersentuh kekalahan lagi. Total, dari tujuh laga terakhir di semua kompetisi, Barcelona tidak pernah kalah lagi.

Rinciannya, Barcelona menang lima kali dan imbang dua kali. Dominasi mereka mulai terlihat, dan hasil-hasil ini mulai membawa Blaugrana ke tempat yang lebih baik, entah itu di LaLiga maupun di Liga Europa.

2. Racikan Xavi yang membuat Barcelona bertransformasi

Transformasi Besar Barcelona Sejak Januari 2022Manajer Barcelona, Xavi Hernandez. (twitter.com/FCBarcelona)

Awalnya, Xavi butuh waktu untuk mengintegrasikan ide permainannya di Barcelona. Dia sadar, Barcelona sempat berada pada fase tanpa identitas ketika ditangani Koeman. Xavi pun ingin Barcelona main sesuai muruahnya: dominan terhadap bola.

Perlahan-lahan, ide itu mulai tersampaikan dengan baik. Barcelona kembali jadi tim yang senang menguasai bola lama-lama. Dalam tiga laga terakhir, rata-rata penguasaan bola mereka mencapai 64,3 persen per laga.

Tidak cuma itu, Barcelona juga mulai rutin mencatatkan tembakan tepat sasaran ke gawang. Dalam tiga laga terakhir, mereka menorehkan 19 tembakan tepat sasaran ke gawang. Hal tersebut meningkatkan peluang mereka mencetak gol.

Xavi menyulap Barcelona jadi tim yang dominan sekaligus menghibur lagi. Mereka kembali memainkan umpan-umpan pendek, berpadu dengan pergerakan pemain yang lebih aktif. Dua bek sayap juga banyak berkontribusi terhadap serangan tim.

Alhasil, banyak opsi yang bisa dipakai Barcelona untuk menembus pertahanan lawan. Hal ini serupa ketika mereka ditangani Pep Guardiola dulu, saat mereka mampu mendominasi lawan dengan cara yang menghibur.

3. Ditopang transfer tepat di Januari 2022

Transformasi Besar Barcelona Sejak Januari 2022Pierre-Emerick Aubameyang (skysports.com)

Meningkatnya performa Barcelona ini tak lepas dari strategi transfer mereka yang tepat pada Januari 2022. Mereka sukses membuang pemain-pemain yang tidak kontributif, dan mendatangkan nama-nama baru yang apik.

Barcelona akhirnya sukses melepas Philippe Coutinho, plus Sergio Aguero yang pensiun di Januari ini. Mereka juga sudah melepas Antoine Griezmann di musim panas. Hilangnya para pemain ini membuat situasi di Barcelona membaik.

Ditambah lagi, pada Januari 2022 ini, Barcelona juga merekrut nama-nama macam Pierre-Emerick Aubameyang, Adama Traore, Ferran Torres, dan Dani Alves. Hadirnya nama-nama baru ini menopang permainan Barcelona.

Traore dan Torres membuat sisi sayap Barcelona hidup, karena mereka mampu berkombinasi dengan para bek sayap macam Jordi Alba dan Alves. Barcelona juga diuntungkan dengan sosok Aubameyang yang bangkit kembali.

Semua hal ini, integrasi taktik Xavi dan hadirnya beberapa pemain baru, berbuah kebangkitan Barcelona. Mereka pun kini bertengger di posisi empat klasemen sementara LaLiga2021/22, dengan raihan 45 poin.

4. Potensi Barcelona merangkak naik

Transformasi Besar Barcelona Sejak Januari 2022Barcelona di musim 2021/22. (ANTARA FOTO/Reuters- Albert Gea)

Menilik permainan Barcelona saat ini, potensi mereka untuk terus merangkak naik di klasemen LaLiga, dan juga melaju jauh di Liga Europa terbuka lebar. Barcelona bisa mengambil kembali singgasana mereka di papan atas LaLiga.

Selain itu, Barcelona juga bisa melaju jauh di Liga Europa, asal bisa menaklukkan Galatasaray di babak 16 besar. Ujian bagi mereka akan datang pada 21 Maret dan 3 April kelak, saat mereka bersua Real Madrid dan Sevilla di LaLiga.

Baca Juga: Lewis Hamilton Tercepat pada Hari Terakhir Tes Pramusim di Barcelona

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya