Yordania Tuding Kiper Timnas Wanita Iran Sebagai Pria

Iran tidak tinggal diam menghadapi tuduhan ini

Jakarta, IDN Times - Federasi Sepak Bola Yordania (JFA) mengajukan protes resmi kepada AFC. Dalam protesnya itu, mereka menyebut kiper Timnas Wanita Iran, Zohreh Koudaei, adalah pria, bukan wanita.

Protes ini diserukan Yordania sesaat setelah mereka tumbang dari Iran dalam laga Kualifikasi Piala Asia Wanita 2022. Iran memenangkan laga itu dengan skor 4-2, dan Koudaei jadi pahlawan dengan menghentikan dua penalti dari Yordania.

1. Klaim berawal dari Presiden JFA

Yordania Tuding Kiper Timnas Wanita Iran Sebagai PriaZohreh Koudaei, kiper Timnas Wanita Iran. (twitter.com/DangeloFut)

Klaim Koudaei seorang pria berasal dari Presiden JFA, Pangeran Ali bin Hussein. Mantan kandidat Presiden FIFA itu bercuit di akun Twitter pribadinya agar AFC segera mengambil tindakan, jika memang Koudaei adalah seorang pria.

"Tolong segera bangun AFC, jika memang Koudaei adalah pria, maka ini adalah sebuah isu yang serius," cuit Pangeran Ali, sembari melampirkan surat protes resmi dari JFA kepada AFC.

Baca Juga: 5 Pemain Iran yang Berprestasi di Bundesliga, Semuanya Meraih Trofi!

2. Koudaei membela diri

Yordania Tuding Kiper Timnas Wanita Iran Sebagai PriaZohreh Koudaei, kiper Timnas Wanita Iran. (twitter.com/nypost)

Dituduh seperti itu oleh Yordania, Koudaei membela diri. Dia menyebut siap membuktikan diri sebagai wanita tulen. Dia juga menyesalkan tuduhan yang dilemparkan Yordania ini.

"Saya akan menuntut balik JFA. Saya ini wanita, bisa-bisanya Yordania memberikan ejekan kepada saya seperti ini," ujar kiper yang kini berusia 32 tahun tersebut dilansir New York Post.

3. Iran tidak akan tinggal diam dalam kasus ini

Yordania Tuding Kiper Timnas Wanita Iran Sebagai PriaZohreh Koudaei, kiper Timnas Wanita Iran. (twitter.com/esp_soc)

Iran juga tidak akan tinggal diam menanggapi yang terjadi pada Koudaei. Pelatih Timnas Wanita Iran, Maryam Irandoost, mengaku siap bekerja sama dengan memberikan segala dokumen yang dibutuhkan, jika kelak AFC melakukan investigasi.

"Staf medis tim sudah mengecek semua pemain di Timnas Wanita, termasuk memeriksa kondisi hormonal para pemain. Fans tidak perlu khawatir. Iran akan memberikan semua dokumen yang dibutuhkan, jika AFC memintanya nanti," ujar Irandoost.

Baca Juga: Naturalisasi Buat Timnas Indonesia Tak Sembarangan

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya