3 Fakta Pemecatan Conte dari Spurs: Konflik sampai Adu Mulut

Conte sempat sindir pemainnya

Jakarta, IDN Times - Antonio Conte akhirnya lengser dari kursi manajemen Tottenham Hotspur. Manajemen Spurs dan Conte sepakat berpisah dengan segala macam kompensasi yang sudah disetujui.

Pemecatan Conte sebenarnya sudah diprediksi. Sebab, tanda-tandanya terlihat ketika banyak pemain yang mulai mengeluh dengan cara Conte bekerja.

Tak bisa dihindari, konflik menjadi faktor utama pemecatan Conte. Berikut ini adalah tiga fakta menarik dipecatnya Conte dari Spurs.

Baca Juga: Antonio Conte Pergi, Tottenham Hotspur Tunjuk Cristian Stellini

1. Berawal dari kata "Malas"

3 Fakta Pemecatan Conte dari Spurs: Konflik sampai Adu MulutTanguy Ndombele dan Antonio Conte. (skysports.com)

Conte memantik api dengan menyatakan kalau para pemain Spurs malas. Pernyataan itu dikeluarkan Conte sebelum jeda internasional, mengingat Spurs tersingkir dari Liga Champions dan Piala FA.

Saat mengeluarkan pernyataan tersebut, Conte mengaku tak peduli. Dia tak takut dipecat hanya karena pernyataannya tersebut.

2. Pemain maklum, tapi kritik Conte

3 Fakta Pemecatan Conte dari Spurs: Konflik sampai Adu MulutPierre-Emile Höjbjerg melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Fulham pada pekan keenam English Premier League 2022/2023. (twitter.com/premierleague)

Gelandang Spurs, Pierre-Emile Hojbjerg, mengaku maklum dengan apa yang diucapkan Conte. Hojbjerg merasa pernyataan Conte adalah reaksi spontan dari seorang pemenang.

Tapi, sebenarnya menurut Hojbjerg, Conte harus berusaha untuk memahami dan bekerja sama dengan pemainnya agar tercipta ekosistem yang baik di ruang ganti.

"Saya paham kalau mau sukses, butuh 11 pemain yang berkomitmen dengan proyek dan budaya. Tapi, dia harus bekerja sama dan memahami pemainnya untuk mulai mengukur serta mempertimbangkannya," ujar Hojbjerg dikutip Daily Mirror.

3. Dipecat cuma delapan hari usai komentar miring

3 Fakta Pemecatan Conte dari Spurs: Konflik sampai Adu MulutAntonio Conte. (bt.com)

Pemecatan Conte dilakukan hanya delapan hari setelah komentar miringnya ke pemain. Bos Spurs, Daniel Levy, tampak tak mau ambil risiko. Dia memilih untuk mengamankan situasi ruang ganti dengan memecat Conte.

"Kami masih ada 10 laga di Premier League dan bertarung untuk tiket Liga Champions. Kami harus bersatu, berjuang demi kepentingan klub dan kepuasan suporter," ujar Levy di situs resmi klub.

Baca Juga: Conte dan Tottenham Segera Pisah, Kompensasi Masih Mengganjal

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya