6 Pemain Terbaik Sepanjang Masa Piala AFF, Ada dari Indonesia

Bambang Pamungkas masuk nominasi

Jakarta, IDN Times - Piala AFF 2020 tak cuma menghadirkan nominasi pemain terbaik di edisi itu saja. AFF ternyata menggelar pemungutan suara untuk pemilihan pemain terbaik sepanjang masa di turnamen dua tahunan terbesar se-Asia Tenggara tersebut.

Setidaknya ada enam pemain yang menjadi nominator. Mereka dianggap telah berjasa mengantarkan negaranya untuk tampil moncer di ajang ini.

Dari enam nama itu, tersemat satu striker legendaris Indonesia, yakni Bambang Pamungkas. Lantas, siapa saja saingan Bepe (sapaannya)?

Baca Juga: Pelatih Terbaik Piala AFF 2020: Shin Tae Yong Terdepan

1. Chanatip termuda

6 Pemain Terbaik Sepanjang Masa Piala AFF, Ada dari Indonesiawww.the-afc.com/asiancup

Bepe harus bersaing dengan lima nama lain seperti Teerasil Dangda (Thailand), Noh Alam Shah (Singapura), Safiq Rahim (Malaysia), Lee Chong Vinh (Vietnam), dan Chanatip Songkrasin (Thailand).

Chanatip menjadi pemain termuda di antara lima nominator lainnya. Dia menjadi pemain yang diperhitungkan karena sudah tiga kali meraih gelar pemain terbaik di Piala AFF. Artinya, kontribusi Chanatip buat skuad Gajah Perang begitu terasa.

2. Chanatip unggul telak

6 Pemain Terbaik Sepanjang Masa Piala AFF, Ada dari IndonesiaInstagram.com/tuoitrethudo

Tak salah pula, karena sementara, hasil voting menunjukkan Chanatip unggul jauh atas para pesaingnya. Dia mendulang 23.224 alias 47,82 persen suara.

Perolehan poin Teerasil, yang merupakan seniornya, bahkan kalah jauh. Teerasil cuma mengoleksi 8.270 suara.

Bepe juga kalah dari Chanatip. Striker yang sempat meledak di ajang Piala AFF edisi 2002 itu (masih bernama Piala Tiger), cuma mengoleksi 5.677 suara. Begitu laporan di situs resmi Piala AFF.

3. Teladan dari Bepe

6 Pemain Terbaik Sepanjang Masa Piala AFF, Ada dari IndonesiaBambang Pamungkas (twitter.com/affsuzukicup)

Yang patut diacungi jempol dari Bepe adalah sikapnya di 2012 lalu. Kala banyak pemain Indonesia yang ragu untuk masuk Timnas Indonesia akibat dualisme di PSSI, Bepe dengan tegas menerima panggilan.

Nasionalisme, menjadi alasan mengapa Bepe menerima panggilan Timnas Indonesia, meski kala itu bermain buat Persija Jakarta yang berlaga di Indonesia Super League (ISL), bukan Indonesian Premier League (IPL).

Sikap Bepe juga sempat menuai pujian dari dunia internasional. Bahkan, FOX Sports memuji Bepe sebagai salah satu pemain yang patut diteladani atas sikapnya.

Baca Juga: Shin Tae Yong Mau Balas Budi ke Klub Asing Usai Piala AFF

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya