Inter Milan Bisa Bikin Manchester City Kewalahan, Kenapa?
Selebrasi striker Inter Milan, Romelu Lukaku, usai menjadi korban rasisme fans Juventus (Instagram @Inter)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Manchester City ternyata tak merasa di atas angin saat menghadapi Inter Milan dalam final Liga Champions, Minggu dini hari WIB (11/6/2023). Justru, mereka khawatir Inter akan menghadirkan mimpi buruk saat berduel di Ataturk Olympic Stadium nanti.
Playmaker ManCity, Kevin De Bruyne, menilai Inter punya skema main yang begitu solid. Dengan skema tiga bek, De Bruyne merasa Inter bisa membuat ManCity frustrasi.
"Kami mengerti Inter. Mereka begitu kompak, bermain dengan skema 5-3-2, dengan dua striker yang punya penguasaan bola prima, dan bisa berlari dari tengah. Mereka begitu kuat dalam bertahan. Kami tak berharap adanya laga yang intens, itu sering terjadi di final," kata De Bruyne dilansir Football Italia.
Baca Juga: Pola Pikir 0-0 dan Mentalitas Juara Manchester City
1. Sebenarnya sudah biasa
Pemain Manchester City, Kevin de Bruyne, dikawal ketat pemain Brentford. Dalam laga lanjutan Premier League ManCity harus kalah 1-2 di Etihad Stadium, Sabtu (12/11/2022)Sebenarnya, menurut De Bruyne, ManCity sudah punya pengalaman dalam menghadapi tim dengan skema tiga atau lima bek. Sebab, belakangan di Premier League, banyak tim yang menggunakan skema serupa.
"Hanya saja, Inter menggunakan dua striker. Ini sedikit berbeda. Keunggulan Inter ketimbang tim Inggris saat bermain adalah sangat paham dengan sistem, penempatan waktu pas, mereka begitu fasih," ujar De Bruyne.
2. ManCity harus tenang
Editor’s picks
Kevin De Bruyne (twitter.com/KevinDeBruyne)Gelandang Belgia itu menyatakan kunci ManCity agar bisa membuka peluang juara adalah tampil tenang. Saat melawan Inter, De Bruyne berharap ManCity tampil dengan tempo yang jelas dan tak terburu-buru.
"Kami tak boleh terlalu tegang. Mungkin tak akan ada peluang di awal-awal laga. Kami harus main dengan identitas sendiri, nyaman dan berharap bisa cetak gol lebih dulu," kata De Bruyne.
3. Waktunya ManCity juara?
Kevin De Bruyne (instagram/kevindebruyne)ManCity sudah sangat lama mengidamkan trofi Liga Champions. Berkali-kali, mereka gagal meski sudah menjejakkan kaki di semifinal dan final dalam beberapa kesempatan.
De Bruyne pun merasakan sakitnya hal tersebut. Pun, dia berambisi untuk meraih Si Kuping Besar karena ini menjadi satu-satunya trofi yang belum pernah dimenangkannya.
"Banyak momen manis dan pahit di kompetisi ini. Kami sudah sering berkompetisi di sini, tapi belum pernah juara. Kami harus cari cara untuk bisa juara untuk pertama kalinya," kata De Bruyne.
Baca Juga: Inter Milan Siapkan Jurus Jitu Matikan Haaland di Final UCL
Topik:
Berita Terkini Lainnya
