Manchester United Banjir Kritik: Loyo dan Memalukan!

Roy Keane dan Gary Neville menyemprot pemain MU

Jakarta, IDN Times - Manchester United banjir kritik. Sejumlah legenda klub menyemprot performa para pemain MU ketika kalah telak dari Manchester City di Etihad Stadium, Minggu (6/3/2022).

Saat melawan ManCity, MU memang tak berdaya. Mereka kalah segalanya. Bahkan, Setan Merah sempat mencatatkan delapan persen penguasaan bola. Itu terjadi di menit-menit akhir pertandingan.

"Buat fans MU, ini memalukan," kecam eks bek MU, Gary Neville dilansir Sky Sports.

1. Kritik yang lebih pedas dilancarkan Keane

Manchester United Banjir Kritik: Loyo dan Memalukan!potret Roy Keane (skysports.com)

Tak cuma Neville yang mencecar MU. Mantan gelandang MU, Roy Keane, bahkan menyebutkan kalau anak-anak asuh Ralf Rangnick tampil loyo.

Keane merasa para pemain MU tak mau berlari mengejar dan merebut bola dari penguasaan ManCity.

"Tak mau berlari ke lini pertahanan, benar-benar tak bisa diterima ketika statusnya pemain Manchester United. Lawan tim kuat, harusnya berani lepaskan tekel, berlari dengan kuat merebut bola. Ingat, klub apa yang Anda bela. Mereka begitu tertinggal," kata Keane.

Baca Juga: Statistik Konyol Manchester United saat Dibantai ManCity

2. Seperti tak ada kebanggaan

Manchester United Banjir Kritik: Loyo dan Memalukan!Fred (planetfootball.com)

Selama ini, adaptasi dengan gaya main Ralf Rangnick jadi masalahnya. Namun, Keane merasa hal tersebut sebenarnya bukan jadi alasan.

"Masalah soal manajer baru sering dibahas. Tapi, kebanggaan mengenakan seragam klub itu nomor satu," tegas Keane.

Baca Juga: Harry Maguire Jadi 'Biang Kerok' Lahirnya Tiga Gol ManCity

3. Mental yang bobrok

Manchester United Banjir Kritik: Loyo dan Memalukan!Harry Maguire. (manchestereveningnews.co.uk)

Mental para pemain Manchester United benar-benar bobrok, menurut Keane. Sebab, ketika ManCity sudah cetak tiga gol, para pemain MU langsung kehilangan arah.

Mereka tak mampu berbuat banyak, bahkan kesannya sudah menyerah dan enggan berlari demi merebut bola.

"Handuk mereka lempar, bendera putih dikibarkan, tepat setelah gol ketiga tercipta. Mereka merasa pertandingan sudah selesai," ujar Keane.

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya