Norwich City Terdegradasi ke Divisi Championship, Catat Rekor Buruk

Norwich City tiga kali beruntun promosi-degradasi

Jakarta, IDN Times - Norwich City dipastikan terdegradasi ke Divisi Championship. Kepastian itu muncul setelah Norwich dibekap Aston Villa di Villa Park, Sabtu (30/4/2022).

The Canaries menjadi klub pertama yang turun kasta ke divisi Championship. Kini, tinggal menunggu Watford dan Everton yang masih berpeluang buat menyusul ke divisi Championship.

1. Kalah kualitas

Dalam laga ini, Norwich benar-benar kalah kualitas dari Villa. Meski begitu, Norwich di awal sebenarnya sempat memberikan perlawanan yang ketat.

Namun, aksi Ollie Watkins di menit 41, membuat segalanya jadi sulit buat Norwich. Pun, Danny Ings melengkapi kekalahan Norwich setelah mencatatkan namanya di papan skor pada masa injury time pertandingan. Villa pun menang dengan skor 2-0.

Baca Juga: Aston Villa Curi Poin Penuh Atas Norwich

2. Buruk di sepanjang musim

Norwich City Terdegradasi ke Divisi Championship, Catat Rekor Burukpotret Dean Smith (otbsports.com)

Lewat kekalahan itu, Norwich cuma mengumpulkan 21 poin dari 34 laga yang sudah dijalani. Mereka sudah tak mungkin selamat di empat laga yang tersisa.

"Alasan kami terdegradasi bukan karena performa hari ini. Namun, performa sepanjang musim yang tak memenuhi standar. Sebenarnya, kami main bagus di pertandingan ini," kata manajer Norwich, Dean Smith, dilansir BBC Sports.

3. Rekor serba buruk Norwich

Ini menjadi kali keempat Norwich kembali terlempar ke divisi Championship usai promosi ke Premier League secara beruntun. Sebuah catatan yang memilukan bagi klub di Premier League.

Norwich, dilansir Opta, mengalami hal tersebut pada musim 2013/14, 2015/16, 2019/20, 2021/22. Rekor ini serupa dengan Aston Villa. Pun, Norwich jadi klub yang paling sering terdegradasi ke Championship dari Premier League, enam kali!

Semakin buruk ketika melihat statistik Norwich yang serba paling parah. Norwich merupakan tim dengan tembakan paling sedikit di Premier League musim ini, 336. Tembakan ke arah gawang lawan juga paling sedikit, 100. Lalu, rataan konversi tembakan menjadi golnya juga yang paling rendah, tujuh persen.

Baca Juga: 11 Potret Teemu Pukki, Striker yang Jadi Tumpuan Harapan Norwich City

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya