Sadio Mane Tuai Kritik Usai Tolak Jabat Tangan Klopp
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Aksi Sadio Mane menolak jabat tangan manajer Liverpool, Juergen Klopp, menuai kritik. Dia diserbu dari berbagai penjuru akibat aksinya itu.
Mane menolak jabat tangan Klopp usai Liverpool menang dengan skor 4-2 atas Manchester United di Old Trafford, Jumat (14/5/2021). Saat ingin didekati Klopp yang mengajaknya bersalaman, Mane justru menunjukkan gestur penolakan keras.
Dia juga langsung ngeluyur ke lorong pemain. Klopp hanya tertawa melihat tingkah laku pemainnya itu.
Baca Juga: Hasil Laga Jumat (14/5/2021): Liverpool Permalukan MU
1. Mane diserbu eks Liverpool
Tindakan Mane memancing komentar dari mantan manajer Liverpool, Graeme Souness. Dia melontarkan kritik kepada Mane yang menolak ajakan jabat tangan Klopp.
"Saya pasti marah. Seharusnya, dia menjabat tangan manajer. Meski tak mau dipeluk, setidaknya tunjukkan rasa hormat," kata Souness dilansir Sky Sports.
Souness menilai sebenarnya aksi Mane tak cuma melecehkan Klopp. Namun, lebih besar lagi, Souness merasa Mane sudah tak menghormati Liverpool.
"Paham dia dicadangkan. Tapi, bagaimana dia bisa berargumen kalau keputusan dicadangkannya dia, Liverpool malah menang di Old Trafford?" kecam Souness.
2. Seharusnya Mane malu
Editor’s picks
Sementara itu, mantan gelandang Manchester United, Roy Keane, sepakat dengan Souness. Namun, Keane kali ini lebih lunak.
Dia sedikit memaklumi tindakan Mane. Menurutnya, itu muncul karena Mane dicadangkan oleh Klopp.
"Saya rasa, tentu situasinya tak sesuai dengan keinginan pemain. Ada tren baru macam ini antara manajer sekarang, mereka mau tos tangan di atas lapangan. Ketika masih jadi pemain, saya tak mau manajer datang dan tos tangan. Jika kami juara, bisa jadi mau melakukannya. Tapi, ragu juga," terang Keane.
Lebih lanjut, Keane memberikan petuah kepada Mane. Seharusnya, Mane malu karena manajer MU, Ole Gunnar Solskjaer, diterima seluruh para pemainnya meski kalah.
"Memalukan bagi manajer Anda ketika pemain dari tim lawan mau menyambutnya," ujar Keane.
3. Klopp tahu Mane marah
Klopp memang mengambil keputusan yang krusial terhadap Mane. Dia memutuskan mencadangkan Mane di menit-menit akhir dan lebih memilih Diogo Jota untuk main sejak awal.
Padahal, selama sesi latihan, Mane sudah disiapkan untuk menggedor pertahanan Setan Merah bersama Mohamed Salah dan Roberto Firmino. Namun, pada akhirnya, Mane dicadangkan dan baru masuk di menit 74.
"Tidak ada masalah. Saya mengambil keputusan di akhir usai latihan untuk memainkan Diogo Jota ketimbang Mane. Anak ini mau menjelaskan sesuatu, tapi waktunya tak tepat. Semua baik-baik saja. Sadio memang marah, tapi cukup sebatas itu," ujar Klopp dilansir Daily Mail.
Baca Juga: Lagi Lebaran, Sadio Mane Tolak Jabat Tangan Juergen Klopp