Sejarah, Kartu Putih Keluar dalam Laga Sepak Bola Profesional Portugal

Sepak bola pro Portugal menuai pujian

Jakarta, IDN Times - Ketika wasit Indonesia sedang jadi pembicaraan karena kinerja buruknya di Liga 1, beda dengan di Portugal. Seorang wasit malah menuai pujian karena aksinya dalam melayangkan kartu putih. Hah, kartu putih?

Iya kamu gak salah baca kok. Kartu putih dikeluarkan wasit dalam sebuah laga di kompetisi profesional wanita Portugal. Tak tanggung-tanggung, itu terjadi ketika Benfica jumpa Sporting Lisbon di Taca de Portugal Feminino, akhir pekan lalu.

Baca Juga: Tekel Horor Hanya Kartu Kuning, Kualitas Wasit Liga 1 Jadi Sorotan

1. Pertama dalam sejarah

Sejarah, Kartu Putih Keluar dalam Laga Sepak Bola Profesional PortugalWasit menggunakan kartu putih untuk pertama kalinya di kompetisi Portugal. (twitter.com/B24PT)

Sports JOE melansir, kartu putih itu menjadi yang pertama sepanjang sejarah sepak bola profesional. Semua diawali ketika ada seorang fan yang butuh perawatan karena mengeluh sakit.

Staf medis dari kedua tim langsung bergerak demi membantunya dan memberi perawatan. Di sela-sela masuknya staf medis, wasit yang bertugas, Catarina Campos, memberikan kartu putih.

Kartu itu diberikan kepada seluruh anggota staf medis yang bertugas. Spontan saja, penonton yang memenuhi Estadio Da Luz bertepuk tangan. Apa sih artinya?

2. Bentuk apresiasi, bukan hukuman

Sejarah, Kartu Putih Keluar dalam Laga Sepak Bola Profesional PortugalWasit menggunakan kartu putih untuk pertama kalinya di kompetisi Portugal. (twitter.com/B24PT)

Kartu putih sebenarnya dibuat demi memberikan sebuah sinyal untuk mengapresiasi tindakan sportif dari kedua tim.

Tujuannya adalah untuk meningkatkan tindakan yang beretika dan sopan santun dalam pertandingan. Ini juga menjadi kampanye untuk menyampaikan kesadaran kepada para pemain agar bisa bersikap santun dan sportif ketika ada kejadian genting di lapangan.

3. Terobosan yang luar biasa

Memang, munculnya kartu putih jadi salah satu terobosan di sepak bola profesional. Diinisiasi oleh Federasi Sepak bola Portugal, FPF, kartu ini diharapkan bisa jadi inspirasi agar pertandingan berjalan lebih menarik.

Belum ada aturan resmi penggunaan kartu putih. Law of the Game yang dituangkan oleh Dewan Asosiasi Sepak bola Internasional, IFAB, masih belum menyertakannya.

Eks Presiden UEFA, Michel Platini, sebenarnya sudah sempat mengeluarkan wacana kartu putih. Hanya saja, kartu putih yang jadi inisiatif Platini lebih bersifat hukuman, bukan apresiasi.

Hukuman tersebut adalah untuk melarang pemain yang protes berlebihan kepada wasit, berlaga selama 10 menit dan masuk kembali ke lapangan setelahnya. Hanya saja, usulan itu langsung ditolak mentah-mentah.

Baca Juga: Roberto Martinez Kini Jadi Pelatih Portugal

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya