Simeone Tolak Jabat Tangan Klopp saat Liverpool Menang

Simeone buru-buru meninggalkan bench usai peluit panjang

Jakarta, IDN Times - Sebuah insiden tak sedap dipandang mata muncul usai laga Atletico Madrid versus Liverpool dalam matchday 3 Liga Champions di Wanda Metropolitano, Rabu dini hari WIB (20/10/2021). Pelatih Atletico, Diego Simeone, menolak ajakan manajer Liverpool, Juergen Klopp, buat berjabat tangan.

Klopp berusaha buat mendekati Simeone dan berniat menyodorkan tangannya untuk bersalaman. Namun, dilansir Daily Mirror, Simeone malah langsung berlari ke lorong.

Terlihat, Simeone langsung menuju ke ruang ganti. Melihat aksi Simeone, Klopp jadi bingung dan tersenyum kecut.

Baca Juga: Tiga Fakta Unik Kemenangan Liverpool atas Atletico Madrid

1. Buntut dari kritik Klopp

Simeone Tolak Jabat Tangan Klopp saat Liverpool Menangskysports.com

Aksi Simeone bisa jadi merupakan buntut dari kritik Klopp terhadap permainan Atletico. Ya, saat Liverpool disingkirkan Atletico di Liga Champions 2020 lalu, Klopp sempat menyindir permainan Atletico.

"Saya tak mengerti kualitas mereka. Tapi, pemenang selalu benar. Padahal mereka punya pemain seperti Marcos Llorente, Saul, Koke, yang bisa main sepak bola dengan benar. Namun, malah menunggu di belakang buat serangan balik," ujar Klopp kala itu.

2. Respons datar Simeone

Ternyata, ucapan Klopp ditanggapi secara serius oleh Simeone. Dia juga sempat ditanya jurnalis terkait komentar tersebut.

Jawaban Simeone, jelang duel Atletico versus Liverpool, begitu datar dan cukup misterius.

"Tidak ada, apa yang mau saya katakan?" ujar Simeone.

Baca Juga: Liverpool Tekuk Atletico: Salah Bersinar, Griezmann Dikartu Merah  

3. Klopp maklum

Simeone Tolak Jabat Tangan Klopp saat Liverpool MenangDaily Mail / Manajer Liverpool, Juergen Klopp

Klopp pun bereaksi terkait aksi Simeone ngeluyur langsung ke lorong stadion. Dia mengakui kalau memang aksi Simeone tak benar.

Namun, Klopp masih punya pikiran positif. Menurutnya, Simeone mungkin masih begitu emosional atas hasil yang muncul di pertandingan.

"Ketika saya berjumpa dengannya lain waktu, kami akan berjabat tangan. Dia pasti marah, bukan dengan saya, tapi pertandingan, dunia, dan masalah macam ini," kata Klopp.

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya