Waspada, Gelombang Protes Fans Manchester United Belum Usai

Diprediksi ada aksi susulan yang dilancarkan fans MU

Jakarta, IDN Times - Pasca demonstrasi brutal yang dilakukan fans pada Minggu 2 Mei 2021, Manchester United mulai memperketat sistem keamanan di Old Trafford. Manajemen mengendus ada aksi lanjutan yang dilakukan fans dalam waktu dekat.

Kecurigaan muncul ketika dalam aksi akhir pekan lalu, fans berteriak, "ini baru awalnya saja."

Dari sinilah, manajemen MU curiga kalau sudah ada aksi lain yang direncanakan. Mereka memprediksi aksi serupa dilancarkan dalam kurun waktu beberapa hari hingga pekan ke depan.

Baca Juga: Demonstrasi Fans Manchester United Berakhir Ricuh, 6 Polisi Terluka

1. Diprediksi terjadi dalam dua pekan beruntun

Waspada, Gelombang Protes Fans Manchester United Belum UsaiThe Sun / Demonstrasi besar-besaran fans Manchester United ke keluarga Glazer

Demonstrasi lanjutan diprediksi terjadi pada 12 Mei 2021. Saat itu, MU sedang menjamu Leicester City di Old Trafford.

Pada momen itulah, MU akan memperketat keamanan dengan skema baru. Kemudian, laga melawan Fulham, 19 Mei 2021, juga mendapat perhatian khusus.

2. Anti-Glazer yang sudah mengakar

Waspada, Gelombang Protes Fans Manchester United Belum UsaiThe Sun / Demonstrasi besar-besaran fans Manchester United terhadap keluarga Glazer

Anti-Glazer memang sudah begitu mengakar di benak fans MU. Mereka sudah gerah dengan keluarga Glazer yang dianggap selalu mementingkan perut sendiri, ketimbang kejayaan MU.

Maka dari itu, menurut fans, perlu ada gerakan demi mengusir keluarga Glazer. Demonstrasi dirasa jadi yang paling pas buat mengusir keluarga Glazer.

3. Demonstrasi jadi bumerang buat MU

Waspada, Gelombang Protes Fans Manchester United Belum UsaiPendukung Manchester United melakukan aksi menentang pemilik klub keluarga Glazer di dalam stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, Minggu (2/5/2021). Mereka menuntut pemilik klub untuk mundur. (ANTARA FOTO/Action Images via REUTERS/Carl Recine)

Hanya saja, demonstrasi yang berujung kericuhan jadi bumerang bagi MU. Karena aksi brutal yang bikin enam polisi cedera, berimbas pada ditundanya laga kontra Liverpool di Old Trafford.

Dengan penundaan itu, MU bisa saja dinyatakan kalah WO dan Liverpool dapat tiga poin secara gratis. Namun, The Reds tak mau begitu saja menerima kemenangan dari MU.

Mereka memilih kooperatif dan berharap ada laga tunda yang digelar. Masalahnya, jadwal kedua tim terbilang padat.

Baca Juga: Demonstrasi Brutal Fans Ancam Nasib Manchester United

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya