Hadapi 9 Pertandingan dalam 1 Bulan, Pep Guardiola Diuji

Sanggupkah Manchester City mempertahankan performa?

Setelah libur selama 2 minggu berkaitan dengan jeda internasional, klub-klub Liga Primer akan kembali bertanding mulai akhir pekan ini. Manchester City yang masih menjaga peluangnya untuk meraih quadruple akan memulainya dengan bertandang ke Craven Cottage, London, markas Fulham, Sabtu (30/03).

Tidak ada yang meragukan kepiawaian Pep Guardiola mengatur taktik dan strategi bagi pemain-pemainnya untuk menundukkan Fulham. Tapi tidak sedikit yang meragukan kemampuannya mempertahankan performa Manchester City dalam menghadapi 9 pertandingan dalam tempo waktu 1 bulan ke depan. Itulah ujian sesungguhnya bagi manajer berusia 48 tahun tersebut.

1. Hadapi 9 pertandingan dalam waktu 1 bulan

Hadapi 9 Pertandingan dalam 1 Bulan, Pep Guardiola Diujimancity.com

Dimulai dengan pertandingan menghadapi Fulham hingga bertandang ke kandang Burnley pada Minggu (28/04), Manchester City harus melakoni 9 pertandingan dalam waktu kurang lebih sebulan. Bersaing dengan Liverpool dalam perebutan gelar juara Liga Primer, pertarungan di Piala FA yang memasuki babak semi final, dan yang lebih tinggi, kompetisi di Liga Champions Eropa yang telah sampai di babak perempat final, sedapat mungkin Manchester City tak boleh kalah pada satu pertandingan pun.  

Tanpa mengabaikan pertandingan-pertandingan lain, 4 dari 9 pertandingan yang akan dihadapi terbilang berat. City akan menghadapi Tottenham Hotspur 3 kali, 2 pertandingan di perempat final Liga Champions dan 1 lainnya pada lanjutan Liga Primer. 1 pertandingan lagi, Manchester derby menghadapi MU di Old Trafford.

Baca Juga: Liverpool Akan Hadapi Laga-laga Sulit, Jurgen Klopp: Ini Menyenangkan

2. Tantangan terberat kelelahan dan cedera pemain

Hadapi 9 Pertandingan dalam 1 Bulan, Pep Guardiola Diujimancity.com

Menjalani sejumlah pertandingan dalam frekuensi yang tinggi, tantangan terberat bukan cuma perlawanan dari tim-tim yang dihadapi. Lebih dari itu Guadiola akan berhadapan dengan kemungkinan kelelahan dan cedera yang bakal menimpa pemain-pemainnya.

Di sinilah kepiawaiannya akan diuji. Bagaimana Guardiola mampu melakukan rotasi pemain-pemainnya dari satu pertandingan ke pertandingan lain dan menarik serta mengganti pemain pada sebuah pertandingan.

Saat ini saja, sejumlah pemain Manchester City belum pulih 100% dari cedera yang diderita. Kevin De Bruyne, John Stones, dan Benjamin Mendy memang sudah ikut berlatih dalam persiapan tandang ke kandang Crystal Palace, namun belum ada jaminan ketiganya bisa diturunkan. Begitu pula halnya dengan Vincent Kompeny dan Fernandinho serta Aymeric Laporte.

3. Pengalaman menghadapi situasi serupa

Hadapi 9 Pertandingan dalam 1 Bulan, Pep Guardiola Diujias.com

Namun Pep Guardiola bukanlah manajer baru dalam kancah sepak bola Eropa. Manajer berkebangsaan Spanyol tersebut telah berpengalaman menghadapi situasi serupa saat menangani klub raksasa Barcelona di La Liga dan Bayern Muenchen di Bundesliga. 

Bersama Barcelona, Pep Guardiola sukses meraih treble winners pada musim 2008/2009 dengan memenangkan sekaligus juara La Liga, Copa del Rey, dan Liga Champions. Prestasi serupa nyaris diraih Guardiola bersama Bayern Muenchen pada musim 2015/2016. Menjuarai Bundesliga dan DFB Pokal, Bayern Muenchen kandas di semi final Liga Champions oleh Atletico Madrid. 

4. Jadwal Manchester City 1 bulan ke depan

Hadapi 9 Pertandingan dalam 1 Bulan, Pep Guardiola DiujiIDN Times/sori siregar

Jadwal pertandingan Manchester City di atas sengaja disusun dalam waktu Indonesia, agar kamu bisa mengatur waktu untuk menyaksikannya.

Baca Juga: Louis Van Gaal Jagokan Manchester City Jadi Jawara Liga Champions

Sori Siregar Photo Verified Writer Sori Siregar

Menulis untuk mengekspresikan pikiran, ide dan gagasan. Syukur, kalau bisa menebarkan kemaslahatan.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya