Jordi Amat Buka-bukaan Soal Alasan Gabung Johor Darul Ta'zim
Jordi Amat resmi ke JDT. (Instagram/@officialjohor).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Jordi Amat buka suara soal alasannya bergabung ke klub kaya raya asal Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT). Dia menyatakan kalau pemilihan JDT didasari atas alasan teknis.
Memang, Jordi diserbu warganet Indonesia usai memutuskan memilih gabung JDT. Mereka menuding Jordi mau menerima tawaran naturalisasi hanya demi gabung ke JDT, untuk mengisi slot pemain asing Asia.
"Saya ingin meluruskan tentang tuduhan yang dialamatkan terkait mau dinaturalisasi hanya demi JDT. Saya mau semua orang tahu, sebelum ambil keputusan ini, ada beberapa tawaran dari kompetisi yang bergengsi di negara lain," ujar Jordi dalam unggahannya di akun instagram, @jordiamat5.
1. Ingin tampil di Liga Champions dan dekat dengan Indonesia
Dengan gabung ke JDT, Jordi sebenarnya berharap bisa lebih dekat dengan Indonesia. Menurut Jordi, gabung JDT bisa membantunya dalam beradaptasi dengan iklim sepak bola Asia.
Selain itu, Jordi berharap bisa main di kompetisi level tinggi dan JDT menawarkan panggung Liga Champions Asia untuknya. Maka dari itu, tagar #AmatKecewa yang membanjiri kolom komentar akun instagram JDT dan Jordi, dianggapnya tak tepat.
"Alasan saya bergabung dengan JDT adalah berdasarkan usaha untuk bisa beradaptasi di Asia. Malaysia dekat dengan Indonesia dan saya memungkinkan untuk lanjut berkompetisi di level tertinggi sepak bola Asia, lewat ACL," ujar Jordi.
Baca Juga: Jordi Amat Resmi Jadi Pemain Johor Darul Ta'zim
2. JDT punya fasilitas yang istimewa
Fitness center klub JDT (thevibes.com)Jordi juga terkesan dengan apa yang dimiliki JDT. Kamp latihan JDT yang begitu mewah, membuat Jordi terkesan. Dia merasa, JDT memiliki keseriusan dalam mengembangkan tim.
"Saya mengunjungi fasilitas JDT. Saya bisa jamin kepada teman-teman, fasilitas seperti ini belum pernah saya temui di tim-tim sebelumnya," ujar Jordi.
3. Bukan karena uang
Jordi Amat saat tampil bersama klub KAS Eupen di ajang Jupiler Pro League Belgia musim 2019/20. (Instagram.com/jordiamat5)Jordi juga menegaskan kepindahannya ke JDT bukan karena uang. Dia mengakui banyak tawaran dari klub lain, termasuk Panathinaikos, raksasa Yunani. Keinginan adaptasi di Asia dan saran dari koleganya, membuat Jordi tak ragu memilih JDT.
Jordi berharap masyarakat Indonesia bisa mengerti keputusannya. Dia juga berjanji akan membantu Timnas Indonesia.
"Saya bergabung dengan JDT bukan karena uang. Alasan saya bergabung dengan Johor adalah berdasarkan usaha beradaptasi di Asia. Saya harap teman-teman semua menghormati keputusan ini. Saya meninggalkan Eropa, keluarga, dan teman-teman. Saya rasa, sudah melakukan hal yang benar," ujar Jordi.
Baca Juga: Jordi Amat ke JDT, Netizen Indonesia Ramai-ramai Protes
Berita Terkini Lainnya
