Messi Balik ke Barcelona: Tergantung Hatinya

Xavi tak mau berharap lebih

Jakarta, IDN Times - Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, mengaku tak mau memaksakan mantan rekannya, Lionel Messi, pulang ke Camp Nou. Bagi Xavi, Messi bebas menentukan pilihannya sendiri terkait kariernya.

Kepulangan Messi ke Barcelona memang belakangan jadi perbincangan. Publik berharap, La Pulga bisa kembali. Sayangnya, ada sejumlah rintangan yang harus dilalui Barcelona, untuk memulangkan sang legenda. Salah satunya, yakni menjual sejumlah pemain, agar tak tersandung aturan Financial Fair Play.

"Masih belum diputuskan. Itu tergantung pada banyak hal, tidak banyak yang bisa saya katakan," kata Xavi melansir Marca.

1. Serahkan sepenuhnya ke Messi

Messi Balik ke Barcelona: Tergantung Hatinyafcbarcelona.com

Sebenarnya, kepulangan Messi secara emosional cukup memungkinkan. Selain merasa Barcelona sebagai rumahnya, Messi juga dekat dengan Xavi. Tapi, Xavi menilai hal itu bukan jaminan. Lagi-lagi, semua bergantung pada niatan Messi.

"Saya berteman dengannya dan mari kita lihat apakah itu bisa terjadi atau tidak. Itu juga tergantung pada niatnya," ujar Xavi.

Baca Juga: Argentina Lawan Indonesia, Lionel Messi Diprediksi Datang

2. Al-Hilal bisa jegal Barcelona

Messi Balik ke Barcelona: Tergantung HatinyaKapten Argentina, Lionel Messi, merayakan gol ke gawang Meksiko di Piala Dunia 2022. (twitter.com/FIFAWorldCup)

Sebenarnya, Barcelona tak sendiri. Raksasa Arab Saudi, Al-Hilal berniat merekrut Messi usai kontraknya dengan Paris Saint-Germain habis. Apalagi, menurut laporan RMC Sport, Messi sudah menjalin kesepakatan dengan klub Al-Hilal.

Negosiasi antara Messi dan Al-Hilal diklaim nyaris selesai dan hanya tinggal menyelesaikan beberapa detail yang harus diselesaikan keduanya.

3. Barcelona kalah soal uang

Messi Balik ke Barcelona: Tergantung HatinyaLionel Messi (instagram.com/leomessi)

Berbicara soal uang, Al-Hilal di atas angin. Mereka dikabarkan bakal menyodorkan kontrak yang fantastis. Nilai tawarannya mencapai 363 juta euro, atau setara Rp5,8 triliun per tahun.

Jumlah tersebut lebih tinggi dari rivalnya, Cristiano Ronaldo, di Al-Nassr. Sebab, megabintang asal Portugal tersebut hanya mendapat 175 juta poundsterling (Rp3,2 triliun) per musim.

Baca Juga: Al Hilal Naikkan Tawaran ke Messi Sampai Rp7,9 Triliun

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya