Ogah Jadi Cadangan, Keylor Navas Sudah Dapat Restu Cabut dari PSG
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Rumor kepergian Keylor Navas dari Paris Saint Germain (PSG) semakin kencang. Manajer PSG, Christophe Galtier, sudah merestui jika kiper asal Costa Rica itu untuk segera pergi.
Tanda-tanda Navas yang sudah tak betah di Prac des Princes sudah terendus saat Gianluigi Donnarumma masuk sebagai pesaingnya. Tempat sebagai kiper utama sulit untuk dikuasai.
1. Kepergian Navas direstui pelatih
Sejak musim lalu, PSG sudah tidak mengandalkan Navas secara reguler. Tepatnya saat Mauricio Pochettino masih menjabat sebagai manajer, Donnarumma dan Navas silih berganti di starting XI.
Dia tidak bisa memilih siapa yang layak jadi kiper utama, karena kualitas kedua amunisinya sama baiknya. Namun di era Galtier, kiper nomor satu di Paris seakan sudah terbaca.
Pada laga perdana PSG di Ligue 1 musim 2022-2023, Donnarumma dipercaya tampil sebagai kiper utama. Sejak laga itu, rumor Navas hengkang dari Paris semakin kencang.
"Kami menghormati pilihan Keylor Navas karena dia tidak ingin menjadi kiper kedua. Itu sangat wajar," kata Galtier mengutip cuitan Fabrizio Romano.
Baca Juga: Sinar Messi, Neymar, dan Ramos dalam Kemenangan PSG
2. Sudah ada klub yang tertarik
Galtier menambahkan, Navas sudah dilirik oleh klub lain. Dia memang tak memberikan bocoran, tapi Serie A sempat dikaitkan sebagai destinasi selanjutnya untuk kiper berusia 35 tahun tersebut.
Napoli sempat dikabarkan menjadi salah satu klub yang tertarik untuk memakai jasa Navas. Namun demikian, mereka baru saja mendaratkan Salvatore Sirigu secara gratis dari Genoa di belum lama ini.
"Saya diberi tahu bahwa ada klub yang tertarik dengannya," ucap Galtier.
3. Kejadian di Real Madrid Terulang?
Situasi ini seakan dejavu bagi Navas. Sebab, dia juga memutuskan pergi dari Real Madrid, tak lama setelah Thibaut Courtois hadir di Santiago Bernabeu.
Maklum, usianya yang sudah berusia 35 tahun bukan hal yang menjanjikan bagi klub. Kiper muda tentu saja jadi prioritas lantaran bisa berguna untuk proyek jangka panjang.
Baca Juga: Kiper PSG Keylor Navas Sulap Rumahnya Jadi Pengungsian Warga Ukraina