Timnas Indonesia Main di Papua?

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, buka peluang menggelar laga Timnas Indonesia di Papua saat melakoni FIFA Matchday. Itu setelah ditagih oleh perwakilan suporter Persipura Jayapura.
Momen tersebut terjadi di Simposium Suporter yang turut dihadiri Erick di Jakarta, Minggu (1/10/2023). Salah satu perwakilan Persipura mengeluhkan soal Papua yang belum pernah menjadi arena tempur Indonesia.
"Papua selalu menyumbang pemain di timnas segala kelompok umur. Tapi tidak pernah sekali pun timnas bermain di sana. Tolong lah pak, Papua kan juga bagian dari Indonesia," kata perwakilan suporter Persipura yang memancing tawa hadirin.
1. Kapan digelar?
Namun, rencana ini baru bisa terealisasi pada tahun depan. Itu karena penyusunan jadwal pertandingan agenda FIFA Matchday harus disusun setahun sebelumnya.
"Tahun depan, kami dorong pertandingan Timnas di sana. Tapi, kasih waktu untuk Kualifikasi Piala Dunia (2026) dulu, karena kami harus menentukan jadwal," jawab Erick.
Baca Juga: Target Erick Thohir di Pildun, Timnas U-17 Lolos Grup A
2. Bukan hanya di Papua
Editor’s picks
Erick juga punya niatan serupa. Dia tak mau Timnas hanya main di Pulau Jawa. Hanya saja, rencana ini baru bisa terealisasi setelah renovasi 22 stadion di Indonesia rampung.
"Bukan hanya Papua, nanti kami akan main di semua daerah, tidak hanya di (Pulau) Jawa atau Sumatra. Tapi, kami harus fokus kualifikasi terlebih dahulu, setelah itu saya baru bisa janjikan," ujar Erick.
3. Timnas bakal main di Palembang
Dalam waktu dekat, Timnas bakal berlaga di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, pada 12 Oktober 2023 mendatang. Mereka akan menjamu Brunei Darussalam untuk melakoni Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Hanya saja, rencana ini berpotensi mengalami perubahan. Itu karena Palembang sedang diselimuti kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Sumatra Selatan.
"Kenapa kami gelar di Palembang, karena sebelumnya sudah punya ketetapan untuk turnamen lain yang terkoreksi. Saya tidak bisa bilang turnamen apa. Tapi, kalau nanti konteksnya situasi di sana tidak bisa, ya pasti akan kami pindahkan," kata Erick.
Baca Juga: Set Piece yang Jadi Momok Timnas Indonesia Lawan Korea Utara