Timnas U-19 Kian Matang Jelang Piala AFF

Shin Tae Yong merasa senang

Jakarta, IDN Times - Pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae Yong, mulai tersenyum lebar melihat perkembangan anak-anak asuhnya jelang Piala AFF. Shin merasa para pemain mulai mengerti dengan keinginannya.

Shin merasa, saat uji coba melawan Bhayangkara FC, Timnas U-19 mulai menunjukkan peningkatan performa yang cukup signifikan.

"Sangat senang karena performa pemain mulai membaik," kata Shin Tae Yong mengutip laman resmi PSSI.

1. Organisasi permainan lebih rapi

Timnas U-19 Kian Matang Jelang Piala AFFTimnas Indonesia U-19, (Foto: Instagram/PSSI)

Indikator pernyataan Shin adalah semakin rapinya organisasi permainan Garuda Muda. Sejak pemusatan latihan digelar pada 20 Juni 2022, Shin menilai para pemain mulai memahami taktik dengan lebih baik.

"Memang, pemusatan latihan baru beberapa hari. Tapi, organisasi permainan makin matang, saya senang," kata Shin.

Baca Juga: Jadwal Timnas U-19 dalam Piala AFF 2022, Main di Bekasi

2. Optimisme pemerintah

Timnas U-19 Kian Matang Jelang Piala AFFMenpora dan Shin Tae Yong main golf. (kemenpora.go.id)

Saat Shin mulai merasa senang, Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, melayangkan optimismenya. Sebab, Piala AFF, dinilai Zainudin, bisa menjadi media yang bagus buat Timnas U-19 mengembangkan diri menyambut Piala Dunia U-20 tahun depan.

"Ini bisa jadi persiapan untuk Piala Dunia U-20. Piala AFF jadi media buat mereka beruji coba, merasakan atmosfer kompetisi sesungguhnya," ujar Zainudin.

Baca Juga: Shin Segera Umumkan 23 Pemain Timnas U-19 untuk Piala AFF 2022 

3. Tantangan di depan

Timnas U-19 Kian Matang Jelang Piala AFFMomen latihan Timnas Indonesia U-19, Selasa (21/6/2022). (IDN Times/Tino Satrio)

Bukan perkara mudah buat Timnas U-19 jadi juara di Piala AFF. Sebab, mereka harus melewati adangan Vietnam dan Thailand terlebih dulu pada fase grup.

Usai lolos fase grup, baru Timnas U-19 bisa bicara soal peluang juara. Selama ini pula, Timnas U-19 memang tak terlalu mentereng di Piala AFF. Mereka baru sekali juara, yakni pada 2013, saat ditangani Indra Sjafri.

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya