Polisi Panggil Direktur Liga Indonesia Baru, Ini Isi Pertemuannya

Berantas terus mafia pengaturan skor!

Jakarta, IDN Times - Direktur PT. Liga Indonesia Baru (LIB), Risha Adi Wijaya, membeberkan hasil pertemuan ketika dirinya dipanggil oleh Satgas Anti Mafia Sepak Bola Bareskrim Polri, Kamis (3/1) kemarin. Selama 11 jam, Risha dimintai keterangan perihal tugas dan peran PT. LIB sebagai penyelenggara Liga 1 serta Liga 2 sepakbola Indonesia.

"Pokok penyampaian lebih banyak seputar LIB secara korporasi, bagaimana terbentuknya, anggaran dasarnya, siapa pemegang sahamnya, hingga direksinya, begitu juga pendanaannya. Itu yang menjadikan sangat lama," kata Risha di kantor PT. LIB, Jakarta, Jumat (4/1).

1. PT. LIB sangat mendukung kegiatan Satgas Anti-Mafia Bola

Polisi Panggil Direktur Liga Indonesia Baru, Ini Isi PertemuannyaIDN Times/Vanny El Rahman

Mewakili jajaran PT. LIB, Risha menyampaikan bila pihaknya sangat mendukung pemberantasan mafia sepakbola. Pasalnya, hal tersebut akan memberikan dampak positif terhadap kontestasi sepakbola di Tanah Air.

"Pada prinsipnya kami sangat senang dengan adanya pemberian keterangan yang kami sampaikan kepada satgas karena itu bagian dari tujuan kita semua ingin kompetisi jadi lebih baik, kompetitif, dan bernilai tinggi. Karena kaitannya dengan nilai kompetisi," terang dia.

Baca Juga: PSSI Siap Bahas Kasus Match Fixing di Kongres Tahunan

2. Penyidik ingin mengetahui relasi PT. LIB terhadap PSSI dan BOPI

Polisi Panggil Direktur Liga Indonesia Baru, Ini Isi PertemuannyaIDN Times/Vanny El Rahman

Risha menepis tudingan terkait keterlibatan dirinya atas skandal pengaturan skor. Dari keterangannya, penyidik ingin mengetahui apakah PT. LIB memiliki potensi untuk berbuat curang atau tidak.

Risha mengungkapkan, "Di dalam proses pemberian keterangan tidak spesifik menyinggung masalah pertandingan. Mereka lihat secara garis besar saja potensi LIB, kaitannya dengan PSSI dan BOPI. Jadi saya dimintai keterangan, bukan menjalani pemeriksaan, apalagi sebagai saksi,".

3. Dipanggil oleh Direktorat Tindak Pidana Korupsi, ada indikasi suap?

Polisi Panggil Direktur Liga Indonesia Baru, Ini Isi PertemuannyaIDN Times/Vanny El Rahman

Beberapa pihak mempertanyakan kenapa Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri yang memanggil Risha. Menanggapi hal itu, Tigor Shalomboboy selaku Direktur Operasional PT. LIB menyerahkan sepenuhnya kepada penyidik.

"Itu haknya kepolisian menaruh (pemanggilan) ini di mana pun. Mungkin karena penyidik di tindak pidana korupsi agak beda dengan tindak pidana umum dan khusus lainnya. Jadi itu kapasitas penyidik, kami hanya memenuhi panggilan," tambah dia.

4. Tidak menutup kemungkinan PT. LIB akan dipanggil kembali

Polisi Panggil Direktur Liga Indonesia Baru, Ini Isi PertemuannyaTwitter/@BolaBanget

Terkait kasus pengaturan skor yang sejauh ini sudah menetapkan empat tersangka, tidak menutup kemungkinan satgas akan memanggil PT. LIB kembali di lain waktu.

"Yang perlu kami jelaskan, kami dipanggil selama ini tidak ada dugaan pengaturan skor, hanya dimintai keterangan (soal mekanisme kompetisi Liga 1 dan Liga 2). Sekali pun (kasus pengaturan skor) masuk penyidikan, sah-sah saja bila PT LIB dipanggil kembali (untuk dimintai keterangan)," tutup dia.

Baca Juga: Satgas Anti-Mafia Bola: Mbah Putih Berperan Terima Uang Suap

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya