Jadi Pelatih Baru, Ini Catatan Luis Enrique Bersama Timnas Spanyol

Sempat berdarah-darah bela negaranya

Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) hari Senin (9/7/2018) mengumumkan penunjukan Luis Enrique sebagai pelatih timnas La Roja yang baru, menyusul drama yang dimulai sebelum penyelenggaraan turnamen Piala Dunia Rusia 2018.

Tepat satu hari sebelum pembukaan Piala Dunia Rusia 2018, RFEF memutuskan memecat pelatihnya Julen Lopetegui karena menyetujui menjadi pelatih Real Madrid yang baru padahal masih terikat kontrak melatih timnas Spanyol. Fernando Hierro yang ditunjuk menjadi pelatih sementara timnas Spanyol akhirnya gagal membawa timnas Spanyol lolos ke babak perempat final setelah dikalahkan oleh timnas Rusia di babak 16 besar melalui drama adu penalti.

Bagaimana jejak Luis Enrique di timnas Spanyol?

1. Luis Enrique berkarir di timnas Spanyol selama 11 tahun

Jadi Pelatih Baru, Ini Catatan Luis Enrique Bersama Timnas Spanyoltwitter.com/SkySportsNews

Luis Enrique memulai debut di timnas Spanyol pada tahun 1991 dan menjadi bagian dari skuat timnas Spanyol yang berjaya di Olimpiade Barcelona tahun 1992. Saat itu Luis Enrique bermain dalam semua laga yaitu sebanyak 6 laga dan bahkan mencetak satu gol saat laga final melawan Kolombia.

Bersama tim senior Spanyol, Luis Enrique bermain di tiga turnamen Piala Dunia yaitu 1994, 1998 dan 2002 serta ikut bermain di Euro 1996. Total Luis Enrique bermain sebanyak 62 kali bagi timnas Spanyol dari tahun 1991 sampai 2002 dengan mencetak 12 gol, demikian dilansir dari Sports Illustrated.

2. Luis Enrique sempat patah hidung bela timnas Spanyol

Jadi Pelatih Baru, Ini Catatan Luis Enrique Bersama Timnas SpanyolMarca

Salah satu momen yang paling dikenang dari karir Luis Enrique di timnas Spanyol adalah saat penyelenggaraan Piala Dunia 1994 yang diselenggarakan di Amerika Serikat. Dalam laga babak perempat final melawan Italia yang dilangsungkan di Foxborough, Luis Enrique mengalami patah hidung setelah mendapat sikutan dari Mauro Tassotti.

Wasit yang memimpin laga gagal menjadi pengadil di lapangan dengan tidak menghadiahkan penalti atau pun memberikan kartu merah kepada pemain timnas Italia tersebut, meskipun FIFA kemudian menghukumnya dengan larangan bertanding sebanyak 8 laga. Spanyol akhirnya tersingkir setelah kalah dengan skor 2-1.

Dilansir dari Marca, dendam antara Luis Enrique dan Mauro Tassotti bertahan selama 17 tahun sampai tahun 2011 saat Luis Enrique menjabat sebagai pelatih AS Roma sementara Mauro Tassotti menjadi asisten pelatih AC Milan. Mauro Tassotti sendiri saat ini tercatat menjadi asisten pelatih di Ukraina.

3. Luis Enrique memang berambisi menjadi pelatih timnas Spanyol

Jadi Pelatih Baru, Ini Catatan Luis Enrique Bersama Timnas SpanyolMarca

Dengan durasi kontrak selama dua tahun, Luis Enrique diharapkan akan dapat mengembalikan kejayaan jagat persepakbolaan Spanyol di perhelatan Euro 2020. Luis Enrique sendiri memang tidak pernah menyembunyikan hasratnya menjadi pelatih timnas Spanyol demikian menurut catatan Marca.

"Saya sungguh ingin menjadi pelatih timnas," demikian tegasnya dalam sebuah konpers tanggal 16 Oktober 2015 saat melatih Barcelona. Hal serupa ditegaskannya bulan April lalu dalam sebuah wawancara Youtube dengan pembalap sepeda Ibon Zugasti.

"Saat ini kita memiliki Lopetegui, yang memiliki kinerja sangat bagus.
"Tahun depan, saya mungkin bisa bersama timnas."

Ternyata tidak membutuhkan waktu setahun untuk mencapai ambisinya—cuma tiga bulan.

Sebuah prestasi?

y d margalay Photo Verified Writer y d margalay

Happiness is a conscious choice, not an automatic response

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya