Tak Mundur dari Timnas Spanyol, Sergio Ramos Bertekad Ikut PD 2022
fifa.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sergio Ramos mengungkapkan niatnya untuk terus bermain bagi timnas Spanyol, bahkan bertekad berlaga di Piala Dunia Qatar 2022 walaupun janggutnya sudah memutih.
Tekad sang kapten diungkapkannya usai timnya secara mengejutkan disingkirkan oleh tuan rumah Rusia dalam babak 16 besar Piala Dunia Rusia yang berlangsung hari Minggu malam WIB (1/7).
"Saya bermaksud meneruskan bermain selama bertahun-tahun ke depan karena saya akan pulang ke rumah dengan rasa sakit. Saya akan ke Qatar dengan janggut putih jika perlu."
1. Sergio Ramos yakin Spanyol akan bangkit segera
twitter.com/MirrorFootballDilansir dari ESPN, pemain berusia 32 tahun ini menyatakan sangat sulit menghadapi kenyataan bahwa negaranya tersingkir dari Piala Dunia. Namun ia tetap yakin timnas negaranya akan bangkit kembali berlaga memenangkan trofi di turnamen internasional lainnya.
"Kami harus tetap terus bermimpi. Setelah semua kritikan menyusul hasil di babak kualifikasi grup, kami telah membuktikan diri sebagai sebuah tim lagi hari ini. Kami akan kembali berlaga di turnamen besar lagi.
"Beberapa pemain akan datang, lainnya akan pergi, namun kami selalu bangga mewakili tim nasional."
2. Sergio Ramos terlibat gol pertama Spanyol namun akhirnya Spanyol tersingkir melalui drama adu penalti
Editor’s picks
Twitter.com/theScoreDalam laga yang Stadion Luzhniki, Sergio Ramos terlibat dalam gol bunuh diri Sergey Ignashevich pada menit ke-12. Namun tim tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan lima menit sebelum laga babak pertama usai, setelah Artem Dzyuba mencetak gol dari titik penalti akibat handball Gerard Pique.
Tercatat menguasai bola sebanyak 79 persen dan menjadi tim pertama yang melakukan 1000 passing sejak Piala Dunia 1966, namun timnas Spanyol gagal menembus barisan pertahanan timnas Rusia selama sisa babak kedua dan babak perpanjangan waktu.
3. Menurut Sergio Ramos adu penalti seperti undian lotere
Twitter.com/theScoreFCSaat usai laga, Sergio Ramos mengungkapkan bahwa dia dan rekan-rekannya sudah memberikan segalanya dan harus menerima kenyataan pahit kalah dalam adu tendangan penalti yang dianggapnya sebagai lotere.
"Sangat sulit. Setiap kali kalian tersingkir dari Piala Dunia, itu sangat menyakitkan. Tim kami telah melakukan segalanya yang mungkin guna berusaha dan membuktikan diri kami, sayangnya gagal.
"Kami tidak dapat melakukan lebih lagi, kami memberikan segalanya. Penalti merupakan satu-satunya cara yang membuat kami terancam bahaya. Di babak perpanjangan waktu kami melakukan segalanya, dan kembali memegang bola.
"Penalti seperti lotere dan kami kalah hari ini, namun saya bangga sebagai kapten para pemain ini."
Tersingkirnya Spanyol menyusul kegagalan beberapa timnas negara yang menjadi favorit untuk menjuarai turnamen ini seperti Argentina, Portugal dan Jerman membuat persaingan semakin terbuka.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
