Nothing Ledek Desain Samsung Galaxy S23 Ultra 5G

Hampir tak beda dengan S22 Ultra!

Pada 2 Februari 2023, Samsung meluncurkan lini flagship terbarunya, Samsung Galaxy S23 5G, S23+ 5G, dan S23 Ultra 5G. Menawarkan kamera canggih hingga 200MP, S23 Ultra 5G juga diberikan chipset khusus dari Qualcomm, Snapdragon 8 Gen 2 Mobile Platform for Galaxy.

Meski begitu, tidak sedikit yang mengkritik betapa flat-nya desain S23 Ultra 5G yang sebenarnya terlihat hampir sama dengan S22 Ultra. Kritik tersebut dilayangkan oleh salah satu produsen HP yang sedang naik daun, Nothing Phone.

Polling Carl Pei dan meme same-shirt guy

Pendiri Nothing dan salah satu pendiri OnePlus, Carl Pei, mengadakan polling di Twitter dan bertanya kepada netizen mengenai Samsung Galaxy S23 di hari yang sama setelah perilisan flagship tersebut. Mendulang lebih dari 34.451 suara, mayoritas netizen (54 persen) mengatakan bahwa seri S23 5G "membosankan".

Merasa terdukung, Pei kemudian membalas cuitan polling tersebut dengan sebuah meme yang memperlihatkan seorang laki-laki mendapatkan hadiah baju yang sama dengan ia kenakan. Meme tersebut mengibaratkan reaksi pengguna S22 Ultra 5G setelah mendapatkan S23 Ultra 5G yang sebenarnya tak banyak berubah.

Memang tak banyak berubah

Nothing Ledek Desain Samsung Galaxy S23 Ultra 5GSamsung S23 Ultra 5G hadir dengan S Pen. (Dok. Samsung)

Lucu, sih. Namun, kenyataannya, memang desain S23 Ultra 5G tidak banyak berubah jika dibandingkan S22 Ultra 5G. Keduanya sama-sama memiliki tinggi 163mm, lebar 78mm, dan ketipisan 8,9mm.

Desain kamera belakang pun tidak berubah. Malah, perubahan terlihat di lini S23 5G dan S23+ 5G yang tidak memiliki kotak penampang kamera layaknya S22 5G dan S22+ 5G. Samsung memberikan perbedaan signifikan di dapur pacu, kemampuan kamera, hingga proteksi dengan Corning Gorilla Glass Victus 2.

Pengikut Samsung tentu tak mau kalah. Membalas cuitan Pei, akun Sudhanshu Ambhore (@Sudhanshu1414) membalas bahwa Nothing Ear (1) dan Ear (2) juga memiliki desain yang sama. Komentar tersebut mendulang reaksi tawa dari netizen, termasuk dari akun resmi situs SamMobile (@SamMobiles).

Baca Juga: Spek dan Harga Samsung Galaxy S23 Ultra 5G, Worth It!

iPhone 14 juga dikritik

Nothing Ledek Desain Samsung Galaxy S23 Ultra 5Gunggahan story putri Steve Jobs, Eve Jobs, yang mengkritik iPhone 14 (macrumors.com)

Jika melihat insiden ini, mungkin kita juga ingat dengan apa yang terjadi kepada iPhone 14 saat peluncurannya pada September 2022. Setelah peluncurannya, putri Steve Jobs, Eve Jobs, mengutarakan kekecewaannya lewat unggahan Story di Instagram.

Dalam unggahan tersebut, Eve mengibaratkan mengganti iPhone 13 ke iPhone 14 seperti mendapatkan baju yang sama. Dengan kata lain, Eve juga mengkritik minimnya perubahan signifikan antara iPhone 13 dan iPhone 14.

Nothing Phone (2) dan ekspansi ke AS

Mengesampingkan betapa samanya desain HP flagship Samsung dan Apple, Pei sempat mengatakan bahwa Nothing Phone akan kembali pada 2023 dengan Nothing Phone (2). Meski tak membicarakan tanggal rilisnya atau detail mengenai HP tersebut, hal ini ia utarakan saat wawancara dengan Inverse pada 30 Januari 2023.

"Kami tengah mengembangkan ponsel cerdas yang lebih premium daripada Nothing Phone (1), dan peranti lunak akan menjadi area fokus besar bagi kami," tutur sosok yang bernama asli Pei Yu ini.

Saat ditanya apakah Nothing Phone (2) akan menggunakan Snapdragon 8 Gen 2 layaknya flagship, Pei mengatakan bahwa Phone (2) "sama flagship-nya dengan Phone (1). Hanya saja, Pei menekankan bahwa Phone (2) akan memberikan aspek premium. Sekadar informasi, Phone (1) menggunakan Qualcomm Snapdragon 778G+ 5G.

Nothing Phone (1) terkenal karena memiliki desain transparan dan antarmuka Glyph, yaitu sistem LED yang bisa dikustomisasi di punggung HP. Inverse meramalkan bahwa fitur ini juga akan kembali di Phone (2) dengan fitur yang lebih kaya.

Nothing Ledek Desain Samsung Galaxy S23 Ultra 5Gtoko flagship Nothing di Soho, London (nothing.tech)

Sukses di Inggris, Pei mengutarakan ambisinya untuk membawa Nothing ke AS pada 2023 bersama Phone (2). Membuka toko di London berdekatan dengan toko Supreme terbukti jadi strategi sukses Nothing karena mengundang rasa penasaran mereka yang melihatnya.

"Toko [di London] sudah bisa beroperasi mandiri. Namun, untuk balik modal investasi di desain dan dekorasi toko, saya rasa perlu [Nothing] perlu portfolio produk yang lebih kaya," ujar Pei.

Lalu, apakah toko Nothing akan mulai buka di beberapa negara dunia? Pei masih memikirkannya. Bahkan, Pei masih berhati-hati dengan ekspansi ke AS karena keadaan resesi global bisa berdampak buruk. Namun, Pei yakin bahwa Nothing bisa segera melancarkan niatnya ke "Negeri Paman Sam".

Baca Juga: Spesifikasi Nothing Phone 1, Usung Desain Transparan dengan LED light!

Topik:

  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya