5 Kesalahan Sepele yang Berdampak Buruk saat Merakit PC, Apa Saja?

Biasanya karena lupa atau gak teliti

Merakit PC, entah untuk gaming maupun kantoran, dibutuhkan ketelitian dan pengetahuan yang cukup agar semuanya berjalan sesuai yang diharapkan. Itu sebabnya, dibutuhkan perencanaan, anggaran biaya, dan hal-hal teknis yang berkaitan dengan spesifikasi dari PC itu sendiri.

Nah, sayangnya, ada cukup banyak orang yang terkadang melakukan kesalahan sepele dan rupanya berdampak buruk bagi PC yang tengah dirakit. Jika ingin merakit PC milikmu dengan detail, sebaiknya hindari lima kesalahan remeh di bawah ini. Yuk, disimak!

1. Menentukan komponen terlebih dahulu ketimbang biaya

5 Kesalahan Sepele yang Berdampak Buruk saat Merakit PC, Apa Saja?ilustrasi PC yang sedang dibongkar (unsplash.com/Nathan Anderson)

Banyak orang kaget di saat mengetahui total biaya yang harus ia keluarkan saat merakit sebuah PC. Ya, persoalan ini sering terjadi karena tidak adanya rencana detail mengenai pos anggaran untuk merakit sebuah PC. Harus dicatat bahwa harga komponen PC tidak pernah sama dari tahun ke tahun, kadang naik cukup drastis, kadang harganya pun terjun bebas.

Di sinilah, kamu butuh rencana anggaran biaya yang matang. Sebaiknya, sebelum merakit PC, tentukan dulu biaya atau bujet yang kamu miliki. Setelah itu, cek harga komponen PC yang masuk di dalam bujetmu tersebut. Ingat, ya, kadang harga di tiap-tiap toko juga bisa berbeda tergantung pada merek dan daerah tempat kamu tinggal. So, rencanakan bujet atau biaya terlebih dahulu. Setelah itu, jenis komponennya akan mengikuti.

2. Memasang keping RAM yang berbeda

5 Kesalahan Sepele yang Berdampak Buruk saat Merakit PC, Apa Saja?ilustrasi komponen PC gaming (unsplash.com/Tai Bui)

Maksud hati ingin menambah kapasitas memori pada RAM, tapi jadinya malah membuat PC lemot dan gak bisa mendeteksi kapasitas memori dengan benar. Yup, penyebab utama dari hal ini adalah pemasangan keping RAM yang berbeda. RAM atau random access memory merupakan sistem yang mengizinkan komputer untuk menyimpan memori sementara supaya mudah dibuka kembali.

Karena fungsinya sebagai penyimpan memori sementara, kecepatan dan jenis RAM yang dipakai pun harus sama. Jangan sampai memasang dua keping RAM yang berbeda speed karena sistem di PC justru hanya akan membaca kecepatan yang paling rendah. Dari pengalaman penulis, sebaiknya dua atau lebih keping RAM harus dipasang secara imbang (sama), baik dari merek, jenis, kecepatan, kapasitas, dan frekuensinya.

Baca Juga: 7 Game Launcher Terbaik di PC untuk Main Game Lebih Mudah

3. Tidak memperhatikan bottleneck pada komponen yang terpasang

5 Kesalahan Sepele yang Berdampak Buruk saat Merakit PC, Apa Saja?ilustrasi prosesor AMD Ryzen (unsplash.com/Irving Marca)

Kadang, banyak orang yang membeli perangkat PC hanya berdasarkan performa tunggal. Dengan kata lain, ia tidak memperhatikan kemacetan atau bottleneck yang bakal dihasilkan antara prosesor, VGA, bahkan RAM. Memasang VGA kelas atas dengan kombinasi prosesor lawas, misalnya, tentu hanya akan membuat PC bekerja lambat, bahkan crash.

Nah, untuk mengatasinya, coba pelajari terlebih dahulu jenis-jenis komponen yang akan dipasang di PC kamu. Usahakan PC memiliki komponen dengan kualitas dan performa yang seimbang supaya tidak terjadi bottleneck. Selain VGA dan prosesor, ada komponen lain yang juga wajib diperhatikan keseimbangannya, misalnya RAM, HDD, SSD, dan motherboard.

4. Asal-asalan dalam memasang kipas

5 Kesalahan Sepele yang Berdampak Buruk saat Merakit PC, Apa Saja?ilustrasi aliran udara yang benar dalam casing PC (appuals.com/Tom's Hardware)

Kipas pada casing PC berfungsi untuk memasukkan udara segar dan mengeluarkan suhu panas dengan tujuan menjaga kestabilan temperatur PC. Pemasangan kipas yang tepat adalah dengan memerhatikan posisi di mana kipas tersebut diletakkan. Kipas bagian depan casing harus menghadap depan karena tugasnya mengisap udara segar ke dalam PC.

Jika menggunakan kipas di bawah casing, ia harus menghadap bawah untuk mengisap udara dari luar. Nah, sedangkan kipas di casing bagian belakang, ia juga harus menghadap ke depan karena tugasnya mengeluarkan udara panas dari dalam PC. Jika terdapat kipas untuk bagian atas casing, posisinya harus menghadap ke bawah karena tugasnya akan menyedot suhu panas ke luar PC.

Bagaimana membedakan sisi kipas bagian depan dan belakang? Cukup mudah, kok. Kamu tinggal melihat kerangka kipas yang bisa dipastikan itu berada di sisi belakang kipas. Nah, sisi depan kipas bertugas untuk mengisap udara segar, sedangkan sisi belakangnya bertugas untuk mengeluarkan udara panas. Kamu bisa melihat gambar di atas sebagai patokan. Mudah, kan?

5. Lupa memberikan pasta termal

5 Kesalahan Sepele yang Berdampak Buruk saat Merakit PC, Apa Saja?ilustrasi pemberian pasta termal (unsplash.com/Mika Baumeister)

Nah, pemberian pasta termal atau thermal paste rupanya masih menjadi hal sederhana yang kerap dilupakan. Pasta termal sendiri merupakan bahan khusus yang digunakan untuk merambatkan panas. Biasanya, pasta ini dioleskan di permukaan prosesor supaya panas di CPU bisa merambat dengan sempurna ke heatsink yang akhirnya panas dapat dilepas dengan tiupan kipas prosesor.

Lupa memberikan pasta termal ke prosesor akan berakibat cukup fatal, yakni prosesor mengalami panas berlebih dan tentunya membuat kinerja PC berhenti total. Bahkan, tak menutup kemungkinan usia prosesor menjadi lebih pendek dari yang seharusnya. Jika membeli prosesor baru dan kipas yang digunakan adalah kipas bawaan, biasanya pasta sudah terpasang dari pabriknya.

Namun, jika kamu menggunakan kipas dari pihak ketiga, jangan lupa berikan pasta termal baru agar prosesor tidak kepanasan. Oh, ya, gunakan pasta berkualitas bagus supaya awet dan tahan lama. Sebaiknya, ganti pasta termal prosesor setahun sekali untuk menjaga performanya agar tetap maksimal.

So, kamu sudah mengetahui kesalahan remeh apa saja yang bisa berdampak buruk buat PC rakitan kamu. Semoga artikel ini dapat berguna buat kalian yang berencana merakit PC, ya!

Baca Juga: 10 Game Terbaik di Xbox Game Pass, Bisa Cloud Gaming!

Dahli Anggara Photo Verified Writer Dahli Anggara

Age quod agis...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya