LOVOT, Robot Manja yang Bisa Jadi Obat Saat Kesepian

Ia bisa berkedip hingga tertawa

Ingin punya hewan peliharaan tapi gal mau repot kasih makan? Mungkin kamu bisa beli robot bernama LOVOT satu ini. Boneka yang berbentuk seperti Teletubbies ini bisa jadi temen buat kamu yang kesepian. Produk yang diciptakan oleh pabrikan asal Jepang Groove X.Inc ini adalah tipe boneka rumahan yang manja. 

Sensor yang ada di atas kepalanya akan memungkinkannya bergerak mencari manusia yang dekat dengannya.

 

1. Miliki kamera 360

LOVOT, Robot Manja yang Bisa Jadi Obat Saat KesepianIDN Times/Faiz Nashrillah

 

Selain sensor, LOVOT juga memiliki kamera 360 alias bisa melihat objek di semua arah. "Tujuan kami menciptakan robot ini adalah agar pemiliknya bisa refresh saat mereka sedang stres," ujar seorang penjaga stan dalam pameran Global Sources di Hong Kong, Jumat 18 Oktober 2019. Karena diciptakan sebagai boneka manja, mata robot yang dilengkapi dengan artficial inteligent ini bisa berkedip.

2. Bisa bersuara saat merasa geli

LOVOT, Robot Manja yang Bisa Jadi Obat Saat KesepianIDN Times/Faiz Nashrillah

 

Sensor yang ada di matanya membuat LOVOT bisa berkedip saat kamu menatapnya. Selain itu, boneka ini akan mengeluarkan suara saat dia merasa geli. Hal ini bisa terjadi karena ada beberapa sensor sentuh di sekujur tubuhnya 

3. Bisa digunakan untuk video call

LOVOT, Robot Manja yang Bisa Jadi Obat Saat KesepianIDN Times/Faiz Nashrillah

Tak hanya menghibur, LOVOT juga dilengkapi dengan fasilitas video call dan camera yang bisa terintegerasi dengan ponsel kamu. Dengan begitu LOVOT juga berfungsi sebagai CCTV saat kamu tak di rumah. Satu lagi keunggulan boneka ini adalah bisa mendeteksi panas tubuh. 

4. Dijual dengan harga Rp74,8 juta

LOVOT, Robot Manja yang Bisa Jadi Obat Saat KesepianIDN Times/Faiz Nashrillah

Produk ini sendiri dibanderol dengan harga US$ 5300 atau setara dengan akan dipasarkan dengan Rp74,8 juta di Jepang mulai Desember 2019 mendatang. Amerika dan Tiongkok akan menjadi pasar selanjutnya pada pertengahan tahun depan. Mereka baru akan masuk pasar global tahun 2021 mendatang.

Baca Juga: Bandara Soekarno-Hatta Punya Robot untuk Bersihkan Lantai Terminal 

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya