Pameran Pengadaan Barang Elektronik Terbesar Asia Digelar di Hong Kong
IDN Times/Faiz Nashrillah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Raksasa dagang Hong Kong, Global Source kembali mengadakan pameran dagang elektronik pada 18-21 Oktober 2019 di Asia World Expo Hong Kong. Pameran ini akan mempertemukan produsen dan para pedagang besar dari Asia dan dunia.
Vice President Global Sources, John Kao mengklaim bahwa acara ini akan menjadi sumber pengadaan barang elektronik terbesar di Asia. "Ada 3700 booth pameran tahun ini," katanya Jumat (17/10).
1. Pamerkan produk game hingga smart living
IDN Times/Faiz NashrillahProduk yang dipamerkan mencakup barang-barang elektronik rumah, luar ruangan dan otomotif, produk-produk gaming, smart living, komponen elektronik dan barang elektronik komersial, serta produk dan aksesoris komputer.
Menurut John, ratusan ribu calon pembeli internasional akan datang untuk memperoleh informasi produk dan perusahaan sehingga mereka bisa mendapatkan keuntungan yang lebih ketika melakukan pengadaan dari pasar-pasar di luar negeri.
2. Yakin kondisi Hong Kong tak akan surutkan pembeli
IDN Times/Faiz NashrillahJohn juga menanggapi maraknya protes yang terjadi di Hong Kong. Menurutnya, protes itu tak akan mengganggu pasar mereka di Hong Kong. "Banyak yang tanya pada saya, apakah Hong Kong aman? Tentu saja saya bilang, silakan datang dan Anda akan tahu bahwa Hong Kong masih sangat layak dikunjungi," ujarnya.
Editor’s picks
3. Juga akan gelar di Indonesia
IDN Times/Faiz NashrillahSelain di Hong Kong, John mengatakan bahwa acara serupa juga akan digelar di Indonesia, tepatnya di Jakarta Convention Center pada 5-7 Desember 2019 mendatang. Pada acara tersebut, diperkirakan akan ada 400 booth yang hadir.
"Kalau dulu banyak perusahaan besar internasional masuk dan berkembang di Tiongkok, saat ini mereka mulai berekspansi ke Asia Tenggara, khususnya Indonesia," ujarnya.
4. Indonesia diyakini miliki pasar bagus
IDN Times/Faiz NashrillahMenurut John, Global Sources memilih Indonesia lantaran dinilai memiliki pasar yang bagus. Ia bahkan yakin kondisi ekonomi global yang diprediksi kembali melemah di tahun 2020 tak akan menyurutkan daya beli di Indonesia.
"Kalau pelemahan ekonomi global mungkin akan berpengaruh ke negara besar seperri Tiongkok. Kalau Indonesia saya kira akan baik-baik saja," ujarnya
Baca Juga: Otoritas Hong Kong Curiga Kandidat Pemilu Usung Separatisme
Topik:
Berita Terkini Lainnya
