Chappet: Kancing Ajaib yang Bikin Boneka Bisa Bicara Seperti Manusia
chappet.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memiliki boneka yang bisa bicara menjadi khayalan tiap anak di dunia. Boneka yang dapat berbicara sebenarnya telah banyak dipasarkan dengan teknologi speaker internal atau melalui rekaman. Namun untuk yang satu ini sangatlah berbeda.
Chappet sebenarnya merupakan portable speaker yang dibentuk menyerupai kancing kuning yang lucu. Penasaran seperti apa kecanggihan baru yang ditawarkan Chappet? Langsung simak selengkapnya di bawah ini yuk!
1. Memiliki puluhan lagu dan cerita dongeng.
Chappet bisa membunyikan suara secara langsung melalui aplikasi dengan nama yang sama. Kancing lucu satu ini bahkan dilengkapi 20 lagu anak dan 20 cerita dongeng. 1000 kata dan kalimat juga tersedia di dalamnya mulai dari sapaan, nasehat, hingga pertanyaan sehari-hari. Malah orang tua dan anak juga bisa merekam suaranya sendiri baik sekedar kata-kata maupun lagu dan cerita.
2. Tersedia berbagai macam mode.
chappet.comPilih "Auto Mode" maka Chappet akan senantiasa merespon suara dari sang anak. Berbeda dengan "Chat Mode," Chappet akan berbicara dengan kata dan kalimat secara acak. Kemudian untuk "Imitation Mode Imitasi", Chappet akan mengulangi apa yang anak bicarakan dengan suara imut.
Baca juga: Gawat, Robot Ini Bilang Akan Hancurkan Manusia
Editor’s picks
kickstarter.comOrang tua juga bisa menyesuaikan ke mode khusus dalam berbagai rentang usia anak. Misal pada usia 0 sampai 1, maka Chapper akan hanya bernyanyi dan menghibur, sedangkan pada usia 3 sampai 4 akan lebih banyak menyarankan untuk pergi gosok gigi dan nasehat lainnya.
Bahkan speaker kecil ini juga dilengkapi "Crying Detector" yang akan mengidentifikasi kapan anak akan menangis. Dengan begitu maka lagu-lagu pilihan akan secara otomatis menghiburnya. Alat ini juga hadir dengan tiga suara berbeda yang bisa dipilih.
3. Tahan hanya sekitar satu jam.
chappet.com
Chappet memiliki ukuran kecil hanya berdiameter 4,5cm dan tidak memiliki pilihan warna lain selain kuning. Usahakan untuk tidak membawa benda ini ketika anak sedang berada di air karena Chappet tidak dilengkapi waterproof .
Baik pengguna iOs (versi 9.0 keatas) maupun Android (versi 5.0 keatas) akan dapat menggunakan aplikasi ini secara gratis. Untuk sekali pemakaian, baterai Chappet hanya bisa bertahan selama 1,2 jam saja.
Chappet baru akan dirilis secara resmi pada akhir Desember tahun ini di Amerika Serikat (AS). Melalui situs belanja online Kickstarter, harga yang ditawarkan sebesar 44 dolar AS atau hampir Rp 600 ribuan.
Chappet menjadi solusi yang pas untuk para orang tua yang meninggalkan anaknya beraktivitas. Tertarik membelinya?
Baca juga: GoSun Go, Alat Masak Bertenaga Matahari Idaman Para Petualang!
Topik:
Berita Terkini Lainnya
